img MAFIA REVENGE & LOVE  /  Bab 1 01 — Bukan Irma, Tapi Aku! | 0.91%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca
MAFIA REVENGE & LOVE

MAFIA REVENGE & LOVE

Penulis: JOSEPHWANG99
img img img

Bab 1 01 — Bukan Irma, Tapi Aku!

Jumlah Kata:1772    |    Dirilis Pada: 22/06/2022

tajir dan menawan. Macam manusia yang keluar dari Webtoon yang sering kubaca. Seorang bos besar, CEO muda atau apalah itu. Aku kura

an dilangsungkan. Bahkan sebagai pengiring pengantin wanita, kami telah merencanakan akan menggunakan gaun putih berpadu dengan warna mint sebagai dress code. Oh, mem

m itu. Pria yang bakal jadi suaminya nanti. Jika aku ada diposisinya, barangkali

n sopan, menyayangi ayah dan ibu kami. Bahkan dia juga perhatian. Selain nilai plusnya itu, calon kakak ipar jug

esar asal Singapura, makanya beliau selalu tampil rapi dan bersolek, tak pernah lepas dari setelan pakaian formal. Aku mengangguk setuju, jika demikian

an kak Irma hidup bersama dengan ayah dan ibu. Kami adalah teman sepermainan, sampai dewasa pun begitu. Selalu berbagi rahasia, terutama soal siapa yang ka

an, dia sudah lulus SMA. Bakal melanjutkan studinya ke Perth, Australia. Rencananya begitu. Keluarga sepakat mengirim

h kepala grup BUMN dan ibu adalah seorang dosen di universitas dalam kota. Sementara k

u masih bekerja sebagai sekretaris. Ini adalah posisi ternyamanku dalam jenjang karier yang selama ini aku i

, ambil contohnya adalah kakakku—barangkali hanya bakal jadi wacana dan angan-angan semata. Masalahnya, aku belum siap untuk itu. Ditambah lagi, apa

t-saat hari raya. Walau pertanyaan itu agak menjengkelkan dan sedikit risih saat didengar, nyatanya aku hanya bisa tersenyum saja. Pura-pura mengiakan perta

Lihat kak Irma. Di usianya yang ke-29, dia baru menikah. Walau kurasa kak Irma juga ak

n perintah itu. Sebenarnya aku malas melangkah pergi, karena aku sedang disibukkan mengupas bawang-bawangan. Tetapi barangkali ada sesuatu yang

lah penting. Aku sebenarnya heran, kenapa beliau ingin aku menemuinya, bicara sesuatu yang orang lain ti

, sebelum melangkah masuk ke dalam. Orang yang dimaksud, berdiri di depan kaca jendela yang kordennya telah di

ski ini di rumah keluarga kami sendiri, tetapi jika ada beliau, rasany

g ke sini.” Pria itu tersenyum lagi, aku pun membalas

“Ya, kayaknya sih. K

Irma pas acara pernikahan nanti. Kakak perlu bantuan kamu buat memilih dekorasi yang bagus di acara

aku l

boleh. Ini,

engan seksama. Awalnya aku heran, gambar apa yang dimaksud? Tak ada pula gambar konsep pernikahan yang ingin ditunjukkannya padaku.

mpat jemaat gereja beribadah yang kursi-kursi partisipan disingkirkan dulu. Tempat yang sudah didekorasi menggunakan konsep pernikahan al

lihat gambar di dalam tablet. Sementara jelas bahwa di sana tidak ada apapun, selain

iknya, pria itu malah menyeringai. Kedua tangannya naik ke atas pundak, lalu

u ingin kamu melihatnya dulu, sebelum

kak tolong jangan bercanda.

at ini, lampu laser yang bergerak di ruang gereja, itu adalah lampu laser pelatuk senapan laras panjang. Dan kamu lihat celah ini, n

akai pelindung badan, rompi anti peluru, helm, wajah ditutup masker khusus pegawai negara serta senjata api yang dimaksudnya tadi. Pa

ika sampai di gereja. Kalau sampai kamu tidak mengindahkan apa yang aku katakan sekarang, kamu lihat bagian ini. Nah, di s

ak .

lam keluarga ini, pura-pura baik dan pura-pura bersikap macam menantu idaman keluarga sebenarnya bukan t

striku. Karena aku adalah kepala Mafia. Sekali kamu berurusan dengan orang-orang mafia, maka tamat sudah riwayat

tidak mampu berdiri lagi saat itu, terutama membayangkan bahwa aku benar-benar akan tewas. Aku bar

a ternyata adalah orang yang terdengar cukup kejam. Aku ingin membantah bahwa kak Zacky sedang bercanda, membuat ancaman itu sebagai bentuk keju

engambil keputusan yang

percaya. Bingung tidak bisa menjawab. Situasi ini seperti pernah k

mor mendengar pengakuannya tadi. Apalagi dia juga menyorot orang-orang buat mengetatkan acara pernikaha

pendeta meminta kami mengucapkan janji pernikahan, maka saat itu juga aku menggagalkannya. Lalu aku akan memanggilmu naik ke atas, bahwa aku akan menikahi kamu, bukan Irma. Kalau kam

mbisik lagi

juga, aku tegaskan kalau kamu tidak akan bisa pergi. Karena orang-orangku selalu setia mengawasi kamu. Sekarang, keluarlah dari kamar

img

Konten

Bab 1 01 — Bukan Irma, Tapi Aku! Bab 2 02 — Ancaman Itu Nyata Bab 3 03 — Gudang Hewan Buas Bab 4 04 — Siksa Mandi Air Es Bab 5 05 — Pria Itu, Dion .... Bab 6 06 — Makanan Basi Vs Pir Layu
Bab 7 07 — Dia Tidak Sekarat
Bab 8 08 — Tinh si Gadis Vietnam
Bab 9 09 — Memohon di Bawah Zacky
Bab 10 10 — Pekerjaan Utama
Bab 11 11 — Rindu Kehidupan Normal
Bab 12 12 — Tato Adalah Tanda
Bab 13 13 — Namanya Indah Juga Indah
Bab 14 14 — CPO vs EU
Bab 15 15 — Pungguk Merindukan Rembulan
Bab 16 16 — Kisah Cinta Dion
Bab 17 17 — Ulan Bator & Great Wall
Bab 18 18 — Ingatan Masa Kecil
Bab 19 19 — Raja Surga di Taman Eden
Bab 20 20 — Target; Irma
Bab 21 21 — (Mendadak) Merasa Iba
Bab 22 22 — Serangan Jason
Bab 23 23 — Tertawa Bagai Bulan Sabit
Bab 24 24 — Rencana Datang ke Ibukota
Bab 25 25 — Hantu Penunggu Silo
Bab 26 26 — Data Penting Klien
Bab 27 27 — Jamuan Malam
Bab 28 28 — Rekaman Suara & Jejak Indah
Bab 29 29 — Indah Balas Menyerang
Bab 30 30 — Tidur Denganku, Dengan Manu
Bab 31 31 — Tinh, Hadiah Ulang Tahun
Bab 32 32 — Tulisan Yang Mengubah Segalanya
Bab 33 33 —Ingatan Enam Tahun Lalu
Bab 34 34 — Kebun Sankeien & Kuil Shomyoji
Bab 35 35 — Istri yang Malang
Bab 36 36 — Acara Kacau
Bab 37 37 — Duel Sengit
Bab 38 38 — Nakamura Junior Terjatuh
Bab 39 39 — Malam yang Panas
Bab 40 40 — Mari Kita
Bab 41 41 — Mengunjungi Kakek di Danau Toba
Bab 42 42 — Kami Benar-benar Akan Berpisah
Bab 43 43 — Kami Telah Bercerai
Bab 44 44 — Mahar Untuk Indah
Bab 45 45 — Mantan Nyonya
Bab 46 46 — Bidak Catur
Bab 47 47 — Isu Peralihan
Bab 48 48 — Orang Gemuk
Bab 49 49 — Dylan Nakamura Tewas
Bab 50 50 — Tinh Penjual Informasi
Bab 51 51 — Eroz Tidak Menduga
Bab 52 52 — Melepas Dosa Masa Lalu
Bab 53 53 — Menemui Paman di Roma
Bab 54 54 — Pertarungan Tangan Kosong
Bab 55 55 — Situasi Malam Itu
Bab 56 56 — Membantah Kakek
Bab 57 57 — Tangisan Pertama
Bab 58 58 — Aku Harus Bertanggungjawab
Bab 59 59 — Perceraian itu Tidak Sah
Bab 60 60 — Curiga Hamil Besar
Bab 61 61 — Ucapan Manis
Bab 62 62 — Menemui Psikiater
Bab 63 63 — Aku Tidak Mau Begini
Bab 64 64 — Rencana Pergi ke Australia
Bab 65 65 — Aku Sungguhan Hamil
Bab 66 66 — Aku Setuju Menemuinya
Bab 67 67 — Menuju Pallazo Mafia
Bab 68 68 — Zacky si Triliuner Muda
Bab 69 69 — Hamil Kembar Tiga
Bab 70 70 — Perubahan Sikap Kak Zacky
Bab 71 71 — Pembahasannya itu-itu Saja
Bab 72 72 — Ciuman Panas
Bab 73 73 — Dia Melakukannya Cukup Sering
Bab 74 74 — Mereka Tidak Merahasiakan Sesuatu
Bab 75 75 — Kak Irma Menjelaskan
Bab 76 76 — Ciuman Panas pt. 2
Bab 77 77 — Kak Zacky Lebih Manja
Bab 78 78 — Kami Akan Ke Kota
Bab 79 79 — Suami Paling Menawan
Bab 80 80 — Rencana Makan Malam
Bab 81 81 — Panggil Aku Sayang
Bab 82 82 — Mama Bidadari
Bab 83 83 — Dia Pamit Pergi
Bab 84 84 — Tetapi Belum Berkabar
Bab 85 85 — Namun Dia Kembali
Bab 86 86 — Membawaku Pergi ke ....
Bab 87 87 — Hotel & Makan Malam Romantis
Bab 88 88 — Dan ..., Kami Melakukannya Lagi
Bab 89 89 — Kemudian Aku
Bab 90 90 — Dia Selalu Rindu
Bab 91 91 — Hingga Ingat Masa Lalu
Bab 92 92 — Tuan Cucu
Bab 93 93 — Namun Biasa Membuatku Menangis
Bab 94 94 — Juga Tetap Pergi
Bab 95 95 — Padahal Dia Paling Dibutuhkan
Bab 96 96 — Paman Diego Diselamatkan
Bab 97 97 — Dia Dion Palsu
Bab 98 98 — Namun Dia Sungguhan Dion
Bab 99 99 — Plot Twist Ter-membingungkan
Bab 100 100 — Papa Paling Egois
img
  /  2
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY