/0/19403/coverbig.jpg?v=53e8a79a53ef53972fff5048bf3c1889)
Sofia, seorang wanita muda yang cerdas dan mandiri, tiba-tiba terjebak dalam dunia gelap mafia setelah ayahnya, seorang pengusaha yang terlibat dengan mafia, hilang secara misterius. Sofia menjadi sasaran utama untuk mafia karena ayahnya memiliki hutang besar pada mereka. Di tengah tekanan dan bahaya yang mengancam hidupnya, Sofia berhadapan dengan Rafael, seorang bos mafia yang dingin dan keras namun sangat posesif.
Sofia menatap kaca mobil yang gelap, matanya tidak bisa lepas dari pemandangan kota yang melintas dengan cepat di luar. Mobil hitam yang mengerikan ini, dengan pelat nomor yang tidak dikenal, membawa dia ke tempat yang tidak pernah dia bayangkan akan dia kunjungi. Aroma kulit dan parfum mahal menyengat hidungnya, mengingatkannya pada lingkungan yang sama sekali berbeda dari kehidupannya yang biasa.
Dia mengerutkan dahi saat mobil berhenti di depan gedung pencakar langit yang megah. Sebuah gedung yang mungkin bisa menjadi lambang kekuatan dan kekayaan yang luar biasa. Pintu mobil terbuka, dan seorang pria berpakaian hitam dengan ekspresi serius menarik pintu untuknya. Sofia menarik napas dalam-dalam, berusaha mengumpulkan keberaniannya sebelum melangkah keluar.
Di dalam lobi yang luas dan mewah, Sofia merasa kecil dan tidak berdaya. Dia berdiri di depan sebuah meja resepsionis yang dilapisi marmer, sementara resepsionis wanita dengan tatapan dingin dan formal memberi tahu mereka untuk menunggu. Sofia merasakan tatapan-tatapan lain yang menilai dirinya dari sudut-sudut ruangan.
Tak lama kemudian, seorang pria yang sangat berwibawa dan berpenampilan sangat rapi muncul di hadapannya. Dia mengenakan jas hitam yang sempurna, dengan dasi yang tertata rapi. Wajahnya tampak keras, dan matanya yang tajam seakan bisa menembus jiwanya. Sofia merasa jantungnya berdebar kencang saat pria itu mendekatinya.
**Rafael:** "Sofia Valenti, kan? Aku Rafael De Luca."
Suara Rafael penuh dengan dominasi, dan Sofia bisa merasakan kekuatan dari setiap kata yang dia ucapkan. Dia berdiri dengan sikap angkuh, seolah-olah dunia ini miliknya.
**Sofia:** "Ya, aku Sofia. Kenapa aku di sini? Apa yang sebenarnya terjadi?"
Rafael tersenyum sinis, senyum yang tidak menenangkan sama sekali. Dia melirik Sofia dengan tatapan penuh penilaian.
**Rafael:** "Ayahmu berutang banyak pada kami. Dan sekarang, dia menghilang. Sampai dia membayar utangnya, aku terpaksa mengambil langkah-langkah untuk memastikan kamu tidak pergi kemana-mana."
**Sofia:** "Jadi, aku hanya alat untukmu, bukan? Bagaimana jika aku tidak ingin terlibat dalam masalah ini?"
**Rafael:** "Sayangnya, kamu sudah terlibat. Dan aku tidak suka ada yang melawan kehendakku. Kamu akan tinggal di sini, dan kamu akan mengikuti aturan-aturanku."
Sofia merasa marah dan frustrasi, tetapi dia tahu tidak ada gunanya melawan. Setiap kata Rafael memancarkan ancaman yang jelas dan tak terbantahkan.
**Sofia:** "Kau bisa membuatku tinggal di sini, tapi tidak akan membuatku tunduk pada kehendakmu."
**Rafael:** "Kau bisa mencoba. Tapi aku yakin kau akan menemukan bahwa hidup dalam bayang-bayangku bukanlah hal yang mudah untuk dihindari. Aku memiliki banyak cara untuk membuatmu patuh."
Mereka berjalan menuju lift, dan Sofia merasa matanya tertutup oleh dunia yang tidak dikenal ini. Rafael berjalan dengan langkah yang pasti, seakan dia menguasai seluruh ruang di sekelilingnya.
Setelah beberapa saat, lift berhenti di lantai tertinggi, dan mereka keluar ke sebuah ruangan yang jauh lebih mewah dari yang lain. Dinding-dindingnya dipenuhi dengan panel kayu yang indah, dan perabotan-perabotan mahal menghiasi setiap sudut.
**Rafael:** "Ini adalah kantorku. Di sini, kamu akan tinggal selama kamu berada di bawah perlindunganku. Ada beberapa aturan yang harus kamu ikuti."
Sofia menatap sekeliling, merasa tidak nyaman dengan suasana yang mengelilinginya. Rafael melihat ke arahnya dengan tatapan tajam, seakan menunggu reaksinya.
**Sofia:** "Apa yang akan terjadi jika aku melanggar aturanmu?"
**Rafael:** "Aku harap kamu tidak perlu mengetahuinya. Tapi jika kamu memaksa aku, aku tidak segan-segan untuk menunjukkan kekuatan yang kumiliki."
Sofia merasa keringat dingin mengalir di pelipisnya, tetapi dia berusaha keras untuk tidak menunjukkan ketakutannya.
**Sofia:** "Dan jika aku mengikuti aturanmu?"
**Rafael:** "Jika kamu berperilaku baik, mungkin aku akan memikirkan kembali tentang bagaimana aku memperlakukanmu. Tapi jangan salah paham, Sofia. Ini adalah dunia yang sangat berbeda dari apa yang kamu ketahui. Dan di sini, aku adalah hukum."
Sofia tidak bisa menyangkal bahwa ada sesuatu yang menakutkan sekaligus menarik tentang Rafael. Tatapan mata dan cara dia berbicara seolah-olah dia bisa mengendalikan segalanya, termasuk hidup Sofia.
**Sofia:** "Kau bilang ini adalah dunia yang berbeda. Tapi aku tidak akan menyerah begitu saja. Aku akan berusaha keras untuk menemukan jalan keluar dari sini."
**Rafael:** "Aku suka semangatmu. Tapi ingat, Sofia, berani melawan bisa menjadi keputusan yang sangat berbahaya. Aku tidak akan segan-segan untuk melindungi kepentinganku, apapun caranya."
Rafael memandang Sofia dengan tatapan yang penuh arti, dan Sofia merasa seolah dia sedang berada di tengah-tengah permainan berbahaya yang dia tidak sepenuhnya mengerti. Namun, satu hal yang pasti: hidupnya telah berubah selamanya.
---
Hari sebelum pernikahannya dengan tunangannya, Damar menemukan dirinya terbangun di kamar yang asing, di samping sekretarisnya, Kyra. Bingung dan marah, Damar langsung menuduh Kyra yang sengaja menjebaknya. Tanpa berpikir panjang, Damar memecat Kyra di tempat dan mengancam untuk membuatnya tidak bisa bekerja di mana pun. Keputusan Damar itu menghancurkan hidup Kyra. Ia kehilangan pekerjaan, diusir dari apartemennya, dan yang lebih buruk, tak bisa lagi membiayai perawatan ibunya yang sakit parah. Namun, hidup Kyra semakin berat ketika dia mengetahui bahwa dirinya hamil-dalam keadaan tanpa pekerjaan, tanpa tempat tinggal, dan tanpa dukungan. Hatinya hancur, tapi ia tetap berjuang demi masa depannya dan sang bayi. Berbulan-bulan berlalu, dan tak terduga, Damar dan Kyra bertemu kembali. Tapi kali ini, ada rahasia yang tak pernah mereka ketahui sebelumnya. Kisah ini penuh dengan kebingungan, emosi yang membakar, dan tak terduga yang akan membuat siapapun bertanya-tanya, "Apa yang sebenarnya terjadi?"
Berulang kali mencoba kabur, namun Aeliana tetap terjebak dalam jerat mafia berdarah dingin yang menguasai kota itu. Dikenal dengan sifatnya yang kejam dan ambisius, Lord Zorian Valen sangat berkuasa, tetapi yang membuat Aeliana semakin terperangkap adalah pesona tak terbantahkan yang dimilikinya-karismanya, tubuh tegap, dan wajah tampannya selalu membuat hati wanita terperangkap dalam tarikan yang tak bisa ditolak. Aeliana, yang telah mencintai Zorian sejak mereka masih kecil, merasa dunia runtuh saat sang kakak tiri, Orion Valen, kembali dari perjalanan panjangnya. Tiba-tiba, kehidupannya berubah drastis, terjerat dalam perebutan kekuasaan dalam keluarga Valen. Ia terpaksa terlibat dalam hubungan gelap dengan Orion, meskipun hatinya masih untuk Zorian. Semua itu dimulai dari sebuah malam yang tak pernah ia duga-ketika Aeliana dipaksa menjadi pelayan untuk Orion dalam satu malam. Namun, malam itu adalah titik balik yang mengubah segalanya. Tak disangka, Aeliana menemukan dirinya terperangkap dalam hubungan rumit, di mana cintanya pada Zorian justru membuatnya semakin dekat dengan Orion, yang tanpa ia duga, berusaha menjadikannya miliknya. Bagaimana Aeliana bisa keluar dari lingkaran ini, jika cinta, pengkhianatan, dan ambisi mengikatnya pada pria-pria yang tak bisa ia tinggalkan? Tanya pada dirimu, bagaimana Aeliana bisa memilih antara cinta yang tulus dan ancaman yang menanti?
Raya selalu merasa terjebak dalam dunia yang penuh dengan kebencian. Sebagai gadis berusia 22 tahun, ia terlahir dalam keluarga kaya, namun hidupnya tak pernah terasa lengkap. Semua itu berubah ketika ia menemukan dirinya terperangkap dalam tubuh seorang antagonis bernama Selina dalam sebuah novel yang ia baca. Selina, yang digambarkan sebagai sosok yang tak tahu diri, selalu menyiksa anak kandung orang tuanya dengan kejam. Namun, takdir berkata lain ketika Raya mengetahui bahwa Selina adalah anak yang tertukar saat lahir karena kelalaian seorang suster. Raya berada di ujung tanduk. Mengetahui bahwa dirinya akan terjebak dalam kehidupan Selina yang penuh kebencian dan manipulasi, ia pun dihadapkan pada pilihan sulit. Apa yang akan ia lakukan? Apakah ia akan merubah jalan hidupnya dan berusaha memperbaiki semuanya, atau tetap terjebak dalam sikap jahat yang diwarisi dari Selina? Jika ia memilih untuk bertahan dalam sikap lama, masa depannya akan lebih kelam dari yang ia bayangkan. Dalam cerita ini, pertarungan antara pilihan baik dan buruk semakin memanas. Setiap keputusan akan mengubah takdir Raya selamanya. Apakah ia akan berhasil mengubah takdirnya, atau terjerumus dalam kegelapan yang lebih dalam?
Warning!!! Khusus 18+++ Di bawah 18+++ alangkah baiknya jangan dicoba-coba.
Yolanda mengetahui bahwa dia bukanlah anak kandung orang tuanya. Setelah mengetahui taktik mereka untuk memperdagangkannya sebagai pion dalam kesepakatan bisnis, dia dikirim ke tempat kelahirannya yang tandus. Di sana, dia menemukan asal usulnya yang sebenarnya, seorang keturunan keluarga kaya yang bersejarah. Keluarga aslinya menghujaninya dengan cinta dan kekaguman. Dalam menghadapi rasa iri adik perempuannya, Yolanda menaklukkan setiap kesulitan dan membalas dendam, sambil menunjukkan bakatnya. Dia segera menarik perhatian bujangan paling memenuhi syarat di kota itu. Sang pria menyudutkan Yolanda dan menjepitnya ke dinding. "Sudah waktunya untuk mengungkapkan identitas aslimu, Sayang."
Raina terlibat dengan seorang tokoh besar ketika dia mabuk suatu malam. Dia membutuhkan bantuan Felix sementara pria itu tertarik pada kecantikan mudanya. Dengan demikian, apa yang seharusnya menjadi hubungan satu malam berkembang menjadi sesuatu yang serius. Semuanya baik-baik saja sampai Raina menemukan bahwa hati Felix adalah milik wanita lain. Ketika cinta pertama Felix kembali, pria itu berhenti pulang, meninggalkan Raina sendirian selama beberapa malam. Dia bertahan dengan itu sampai dia menerima cek dan catatan perpisahan suatu hari. Bertentangan dengan bagaimana Felix mengharapkan dia bereaksi, Raina memiliki senyum di wajahnya saat dia mengucapkan selamat tinggal padanya. "Hubungan kita menyenangkan selama berlangsung, Felix. Semoga kita tidak pernah bertemu lagi. Semoga hidupmu menyenangkan." Namun, seperti sudah ditakdirkan, mereka bertemu lagi. Kali ini, Raina memiliki pria lain di sisinya. Mata Felix terbakar cemburu. Dia berkata, "Bagaimana kamu bisa melanjutkan? Kukira kamu hanya mencintaiku!" "Kata kunci, kukira!" Rena mengibaskan rambut ke belakang dan membalas, "Ada banyak pria di dunia ini, Felix. Selain itu, kamulah yang meminta putus. Sekarang, jika kamu ingin berkencan denganku, kamu harus mengantri." Keesokan harinya, Raina menerima peringatan dana masuk dalam jumlah yang besar dan sebuah cincin berlian. Felix muncul lagi, berlutut dengan satu kaki, dan berkata, "Bolehkah aku memotong antrean, Raina? Aku masih menginginkanmu."
WARNING 21+‼️ (Mengandung adegan dewasa) Di balik seragam sekolah menengah dan hobinya bermain basket, Julian menyimpan gejolak hasrat yang tak terduga. Ketertarikannya pada Tante Namira, pemilik rental PlayStation yang menjadi tempat pelariannya, bukan lagi sekadar kekaguman. Aura menggoda Tante Namira, dengan lekuk tubuh yang menantang dan tatapan yang menyimpan misteri, selalu berhasil membuat jantung Julian berdebar kencang. Sebuah siang yang sepi di rental PS menjadi titik balik. Permintaan sederhana dari Tante Namira untuk memijat punggung yang pegal membuka gerbang menuju dunia yang selama ini hanya berani dibayangkannya. Sentuhan pertama yang canggung, desahan pelan yang menggelitik, dan aroma tubuh Tante Namira yang memabukkan, semuanya berpadu menjadi ledakan hasrat yang tak tertahankan. Malam itu, batas usia dan norma sosial runtuh dalam sebuah pertemuan intim yang membakar. Namun, petualangan Julian tidak berhenti di sana. Pengalaman pertamanya dengan Tante Namira bagaikan api yang menyulut dahaga akan sensasi terlarang. Seolah alam semesta berkonspirasi, Julian menemukan dirinya terjerat dalam jaring-jaring kenikmatan terlarang dengan sosok-sosok wanita yang jauh lebih dewasa dan memiliki daya pikatnya masing-masing. Mulai dari sentuhan penuh dominasi di ruang kelas, bisikan menggoda di tengah malam, hingga kehangatan ranjang seorang perawat yang merawatnya, Julian menjelajahi setiap tikungan hasrat dengan keberanian yang mencengangkan. Setiap pertemuan adalah babak baru, menguji batas moral dan membuka tabir rahasia tersembunyi di balik sosok-sosok yang selama ini dianggapnya biasa. Ia terombang-ambing antara rasa bersalah dan kenikmatan yang memabukkan, terperangkap dalam pusaran gairah terlarang yang semakin menghanyutkannya. Lalu, bagaimana Julian akan menghadapi konsekuensi dari pilihan-pilihan beraninya? Akankah ia terus menari di tepi jurang, mempermainkan api hasrat yang bisa membakarnya kapan saja? Dan rahasia apa saja yang akan terungkap seiring berjalannya petualangan cintanya yang penuh dosa ini?
Warning! Banyak adegan dewasa 21+++ Khusus untuk orang dewasa, bocil dilarang buka!