img Dendam Seorang Pelacur  /  Bab 7 Enaknya Ngewe Sama Oppa | 28.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 7 Enaknya Ngewe Sama Oppa

Jumlah Kata:1708    |    Dirilis Pada: 29/01/2024

di booking orang Korea kali ini yakin untuk

hari lalu yang awalnya buka harga lima puluh

udi yang masih utuh, Shasya semakin se

Tanya Shasya sambil menuangkan minuman

fe ini tiga bulan lalu, dan baru kali ini Shasya menawarkan. Sebelu

.?" Tanya Chong terkeju

a pacarku..!" Jawab S

di apartemen ku saja...?" Bisik C

room untuk membawa tasnya sekali

bil berpegangan tangan mereka keluar dari Cafe menuju mobil

rtemen ya..!" Ujar

juga dengan Shasya dengan cuek

menjelajah gunung s

men mereka langs

, di apartemen nya ia tinggal berdua

g melucuti pa

nasaran dengan Shasya tidak

Shasya yang sedikit terbuk

an dengan Om Budi kembali merasa

Shasya yang bulat menggoda,

t... Terus menciumi perut rata milik Shasya yang masih

ngnya.. chong semakin membenamkan kepala nya.. memasukan

miliknya yang lebih besar

melihat penis laki-lak

i menjilati berharap lebih basah untuk memudahkan me

angnya yang besar dan panjang ke vagu

rong batang kemaluan

an karena keburu bibirnya dilumat Chong yang

kepala oenisnya yang baru masuk,itu belu

rik kembali, Chong mendiamkan beberapa saat menikmati remasan vag

menggoyangk

an memasukan senjatanya perlahan dan menikmati setia

ke pundaknya.dan mulai mengge

laman bercinta semakin ber

k mengejang nikmat pertama yang luar biasa tanpa

t gerakannya dan menekan kuat menyem

kening wanita itu membuatnya tersenyum. Dengan lembut, ia mencium kening Shasya , dan seketika itu pula gelenyar hangat merambat ke sekujur tubuh Bastia

ya. Wajah Shasya terlihat begitu tenang dan sangat cantik. Gelenyar bahagia pu

asya lemah seraya

yang hinggap di diri Bastian saat memanggil Shasya dengan sebutan love. Senyum ha

ini?” tanya

n’t k

a Bastian hingga seluruh dunianya hanya terpusat pada Shasya . Tak malu akan ketelanjangan mereka, Shasya berb

tian! Seteng

elai kain pun. Tanpa rasa malu, Shasya melangkah cepat menuju lemari, mengeluarkan pakaian kerja,

tian yang masih berbaring santai di tempat tidur. Shasya berhenti di

k pinggang, mengerutkan kening, dan menatap Bastian dengan sorot serta raut y

rsandar santai seraya melipat kedua tangan di depan dada sambil terus memandangi

op

tahu pekerjaan Bastian, yang ia t

itangani oleh bawahanku. Jika ada masalah, mereka pasti langsung menghubun

ada, menunjukkan betapa tidak sukanya Shasya akan jawaban itu. Tak berniat membiarkan Bastian bersantai di tempat tidur, wanita itu sege

. Seketika, mata indah itu terpaku melihat kejantanan Bastian yang sudah mengeras. Kilat gairah tampak se

berusaha mengalihkan pandangan dari

hnya. Karena, Bastian begitu membutuhkan Shasya , dan ia tak berniat membiarkan wanita itu pergi da

asya parau, meski sesekali m

a ,” goda Bastian menyeringai

lagi, Bastian. Atau aku akan kehi

asya pun berubah menjadi ragu, yang membuat Bastian senang bukan main karena tahu betapa wanita itu sanga

an cepat,” usul Bastian seraya me

frustrasi. “Tapi

a apa?” go

empertahankan sikap tegas itu di hadapan Bastian. Padahal, ia tahu arti dari mata inda

inggul Shasya dan mengusapnya sesaat sebelum sentuhan itu menjalar

au aku menantangmu?

t demi menahan desahan yang mencoba melesat keluar saat Ba

denganku selama seminggu penuh, kapan pun aku mau. Tapi, kalau aku gagal, aku a

menahan nikmat, Shasya memejam selama beberapa detik sebelum kembali menatap Bastian dengan koba

Bastian ... ehm ... dan, kenapa hukumanmu hanya … dua hari? I-itu ... itu curang,” protes Shasya sambil tetap mencoba untuk tidak

h dari dua hari,” jawab Bastian penuh percaya diri sambil mengg

lalu besa

mendambakan setiap cumbuan dan sentuhanku,” goda Bastian, mengunci t

ikir. Yang ia inginkan saat ini hanyalah tubuh Shasya yang terbaring pasrah menerima setiap luapan gairahnya. B

ng semakin memperdalam dan mempercepat gerakan je

anku ... b

ke dalam kewanitaan Shasya yang hangat dan basah. Shasya tak mampu lagi menahan diri, dan erangan pun akhirnya

ea

lalu menarik wanita itu hingga terbaring di tempat tidur. Me

membuat Bastian

sangat menikmati gempu

di musik gairah di p

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY