img Pernikahan Rahasia: Ajay dan Fatimah  /  Bab 6 Bersama-sama Kita Bisa | 27.27%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 6 Bersama-sama Kita Bisa

Jumlah Kata:1030    |    Dirilis Pada: 13/03/2024

k,

dengan wajah serius menggambar sesuatu. Pemuda itu sama sekali belum men

mendekat ke arah Ajay dan mengi

a. Ajay pun berjengit kaget kala gadis it

ranjang. Fatimah menatap Ajay dan kemudian tatap

da mukanya?" tanya Fatimah me

jahnya sama sekali belum di gambar sehingga membuat Fatimah penasaran siap

a ini," kata Ajay, Fatimah mencebik bibirnya kesa

itu memejamkan matanya, "Aku capek. Lagian juga k

u

n meringis saat sebuah bantal terlempar

ngsung memalingkan wajahnya, "K

ecara hukum dan agama," balas Ajay dengan tengkur

tu dengan sinis, "Suka-suk

ku tem

SUM

nit Ke

a

a

dekati Ajay secara perlahan dan menatap wajah pemuda itu dengan seksama. Lalu matanya menangkap sebuah ker

gumam Fatimah pelan, gadis itu pun kembali meleta

ep

Fatimah dengan perlahan mendudukan dirinya di samping pemuda itu. Gadis itu tersenyum tipis s

kini terkejut. Gadis itu hendak menjauh namun Ajay menah

rasa gugup yang melanda. Ajay meletakkan kepalany

permintaan pemuda itu dan mulai mengelus surai Ajay perlahan. Ajay

mbuat Fatimah tersentak. Gadis itu berdehem pelan dan

ap Fatimah dengan pelan, "Fatimah, apa pun yang terjadi kamu tetaplah istriku. Kalo kamu cemburu tinggal bilang aja sama aku, atau kamu me

yentuh hati. Gadis itu perlahan mengeluarkan senyumnya ya

Ayo jalani semuan

!" seru Fatimah dan buru-buru menga

a?" bingu

ok dua orang, tapi yang pasti aku mau minta bantuan kamu dong hehe," jela

aja satu kelompok?" tawar

karena dia nikah, jadi mungkin besok baru di umumin siapa kelompok kita," jelas Fatimah denga

ungkin!" sang

kan Ha

rakhir Ajay

in

apnya dengan senyuman mengejek. Fatimah menatap Ibu Desi yang tengah sibuk denga

u. Pemuda itu terkekeh saat serangan gadis itu meleset. Ia pun mengambil

ak

an bahasa isyarat ia meminta Ajay untuk mengembalikan pena-nya. Ajay hanya berpura-pura sembari

orang pemuda yang duduk di

sta Fatimah dengan kikuk, gadis itu

ya pemuda dengan nama L

timah lagi. Gadis itu tidak ingin jika Leo mengetahui bahwa dia dan A

ake aja," kata Leo sembari memberikan

ter

ikan pena kepada Fatimah dan kembali duduk di tempatnya se

anggung Fatimah dan dengan terburu-buru membal

atapnya juga. Tetapi, yang berbeda dari tatapan pemuda itu

ek

rasakan aura Ajay yang tidak seperti biasanya. Gadis itu pun mencoba

an sesuai dengan kelompok yang sudah ibu tentukan. Ibu akhiri pelajaran kita hari ini, W

ambu

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY