ti menanyakan usaha kami".... Demang Demung Warok me

ng siur gusti, dengan begitu demi cepat langkah untuk menumpas mereka maka kami ti

rkan pengakuan demang Demung Warok, setelah me

adipati Jati Putih berterima kasih atas perjuangan kali

dak hanya mengutus para pejabat dan pendekar yang ada di kadipaten ini, tetapi aku sendiri yang akan turun tangan untuk memberantas para perampok

r keputusan gusti barusan!" Demang Demung Warok menyambu

lubalang Karpa Prawira untuk mempersiapkan segala keperluan untuk pergi ke kademangan Krademan sekal

utih, Sapta Wirya dan hulubalang Karpa Prawira langsung menyembah la

Karpa Prawira, gusti putri Rukmi Handarini

tren

ti, putri Rukmi Handarini menyembah pada Adipati k

edatangan istri keduanya dengan se

.. Mari duduk disebelahku!" Rasa sayang sa

ingrum, senyumnya hanya untuk menutupi kebenciannya pada madunya itu, dia kepalkan jari-jari tangan te

karena kedua istriku akan ikut mendamping

gan prajurit yang tidak berjaga di aula, mereka yang terpilih meng

ukan rencana tiba-tiba karena semata-mata untuk memenuhi undanga

kesiapan adipati dan para pen

ke Resi Cipta Wening yang masi

burung rajawali terbang diatas ribuan poho

lang!" Kata Resi Cipta Weni

AAK

ku di desa

up mulut san

AAA

al dari alas Jati Purna menghan

AA

leng, merendah dan makin rendah seperti tersedot

ing, beliau segera mengerahkan kekuatan tenaga dalam un

AAA

melesat dari bawah t

OO

AA

ar merah berbenturan dengan sinar biru

mengagetkan penghuni hutan tutupan yang berada diantara

ikan terbang dan mampu mendarat di tempat y

ngan pada Resi Cipta Wening "WRUUUTT" kekuatan dahsyat menyambar dan hampir memutuskan lengan

AAA

tah akibat kuatnya t

hiasi muka, biji mata mahluk tinggi besar itu berbeda dengan yang lain, sosok aneh terseb

Resi Cipta Wening lalu kedipkan kedua mata, hasilnya dua berkas

AAA

AAA

ipta Wening, sementara satu sinar menuju ke

OO

OO

anya bertabrakan dengan sinar putih dari telunjuk Dewa Resi C

, dia gelengkan kepala sembari kedua matanya terpejam seakan seda

EE

AA

mbali menggera

wan, tetapi sayang niatnya tidak

kedipan mata membuka lebar mulut, akibatnya angin yang ada dihadapanya

EE

get luar biasa

paya tidak tersedot kekuatan Kelana termasuk kedua ta

batang yang dipegang tidak sanggup menahan be

karena tidak mampu mengimbangi kehebatan lawan, bagian tubuh s

AA

r dari mulut Kelana, lama kelamaan hilan

n bayi Kelana tapi dia tidak percaya anak sekecil dia

justru malah membasahi bibir dengan lidah sepe