img Ambil Nafasku Pergi  /  Bab 4 Olga Malik | 0.27%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 4 Olga Malik

Jumlah Kata:1743    |    Dirilis Pada: 18/11/2021

ihat kosmetik yang dipamerkan sambil bergandengan tangan. Sementara, di belakang mereka, dua pria, Jaya dan Dimas,

a bisa kalian semua belum merasa lelah? Kalian semua tidak terlihat begitu kuat ketika kita lari jarak j

agaimana bisa kamu mengatakan itu semua? Kamu kan tinggi dan kuat!" Kata Kristina

h toko yang ada di depan mereka. "itu

irnya aku terselamatkan!

rani tersenyum dan kemudian berkata, "

iinginkannya, Jaya kemudian menjawab dengan gembira

apa restoran mewah dan ternama di lantai limanya, di antaranya adalah salah satu resto

Memberikan jeda pada kalimatnya, Kirani kemudian menatap ta

Anda inginkan, akan ada juru masak profesional yang memasaknya untuk Anda. Anda dapat menyaksikan bagaimana juru masak mempersiapkan hidangan ya

zat yang disajikan di lantai lima Gedung Alioth. Akan tetapi, dengan pelayanan dan kemewahan yang ditawarkan,

galkan tubuhnya. Bak kehilangan impiannya, ia menjadi sedikit linglung dan mengulang-

l yang lucu. Sambil menepuk bahu Jaya, Dewi menunjuk ke sebuah sofa dan memberinya sebuah saran, "Kenapa kamu

k yang menarik baginya, ia pun menghampiri Dewi dengan senyum ramah dan berkata padanya, "Nona, set lipstik yang Anda pegang adalah salah satu yang paling

gan ekspresi tak percaya. "Tin

ng untuk mengetahui berapa harganya. Harganya 26 juta rupiah. Meng

dan tampak tengah berpikir. Ia kemudian berkomentar dengan lantang. "Hei, Tomboi! Kenapa ragu?! Kamu bahkan mengendarai mobil bernilai milia

Tak peduli seberapa mahal mobil yang dikendarainya setiap hari, tak ada kaitannya sama sekali dengan Dewi. Semu

a orang menoleh, dan karenany

, Dewi melakukan hal yang sama dengan yang orang lain lakukan. Ia menoleh ke arah di

jas hitam yang menonjolkan bentuk tubuhnya yang gagah. Sepatu kulit berwarna

dalam dan tajam sehingga tidak ada

g ada di situ tak lain adalah Kusuma, suami Dewi. Atau mungkin lebih tepat disebut mantan suami dalam beberapa hari kedepan. Dan yang sedang berdiri di samping

wanita. Karena itu, hal ini mengundang banyak pertanyaan bagi banyak orang, terutama bagi Dewi. 'Ia

a. Dengan jantung yang berdebar kencang karena keterkejutan, Dewi menundukkan kepala

putus asa di dalam hatinya, 'Jangan sampai dia

dalam pikiran Dewi, ia pun membuka matan

, Dewi kemudian menoleh kepada temannya, Kirani. "Hei, Ki

gnya dengan keras dan berteriak dengan girang, "Dewi! Ini pasti takdir! Kamu bertemu dengan Tuan Hadi lagi!

a dan turut bertanya kepada Dewi. "De

hu dia siapa? !' Dewi men

mendatanginya. "Apakah menurutmu Tua

uk menanyakan hal itu? !' Dewi hanya memb

a melihat Kusuma, Dewi pun berusaha menarik perh

orang wanita memotong, "Aku pikir pertanyaannya bukanlah apakah kamu sebaiknya

suara itu adalah milik wanita di samping Kusuma. 'Apa aku men

ia bahkan berb

unya dicat dengan warna cokelat. Melepaskan pegangannya dari lengan Kusuma, ia menghampiri Dewi dan menyambar set lipstik dari tangannya, dan ke

menoleh ke Dewi dan kemudian mengamati

r di bibir Olga keti

encuri pandang kepadanya? Memang wanita ini cantik, tapi jelas dia bukan tand

an kata-katanya dengan cepat. "Ya tentu saja. Kamu memang mengenakan baju dari desainer dari ujung kepala sampai ujung kaki, tapi kemudian apa masalahnya? Apa lagi yang kamu punya?" Melakukan hal yang

dengan sangat marah. "Orang miskin sepertimu tidak boleh menginjakkan kaki di mal ini! Maksudku, lihat

pa yang memberikan kamu hak untuk mengatakan itu semua, hmm?" Dengan berani Dewi terus menghampiri wanita ber

r!" Akan tetapi, ucapan Dewi saat itu tak hanya menyinggung Olga, tapi juga secara tidak langsung menyinggung Kusuma. Apa alasannya? Karena gaun yang saat ini dikenakan oleh Olga adalah pilihan Kusuma. Ketika Kusuma dan Olga berbe

jelek, akan tetapi tidak cocok denga

ang dibuat untuk dikenakan oleh wanita yang

memiliki lekukan. Gaun bodycon yang dikenakannya semakin menonjolka

ri di Keluarga Malik, dan semua orang memperlakukannya dengan sangat hormat. Jadi sa

an suara paling menyedihkan yang ia miliki, ia pun merengek, "Tuan Hadi! Apa kamu mendengar penghinaan yang dikatakan wan

img

Konten

Bab 1 Mengakhiri Sebuah Pernikahan Bab 2 Kusuma yang Sulit dipahami Bab 3 Profesor Keras Kepala Bab 4 Olga Malik Bab 5 Rencana Besar Bab 6 Menurutmu Kamu Ini Siapa Bab 7 Aku Tak Ingin Menjadi Nyonya Hadi Bab 8 Aku Akan Kembali Bab 9 Tiga Pilihan Bab 10 Upacara Penyerahan Hadiah Bab 11 Kusuma Hadi, Aku Mencintaimu
Bab 12 Seluruh Dunia Tahu
Bab 13 Rektor yang Baik Hati
Bab 14 Kamu Terlihat Seperti Perempuan!
Bab 15 Berpura-pura Menjadi Murni
Bab 16 Anggur
Bab 17 Umpankan Dia Kepada Ikan Hiu
Bab 18 Lutut
Bab 19 Ke New York
Bab 20 Apakah Dia Bertemu Lawan Sepadan
Bab 21 Kusuma Menggoda Dewi
Bab 22 Kusuma Tahu Kebenarannya
Bab 23 Pindah Rumah
Bab 24 Diantar Ke Universitas
Bab 25 Bukan Seorang Pria
Bab 26 Kakak
Bab 27 Markas Besar Grup Hadi
Bab 28 Saya Ingin Anda Mencicipinya
Bab 29 Hangus
Bab 30 Kado untuk Kusuma
Bab 31 Siapa yang Menindas Pacarku
Bab 32 Tomboi Apa-apaan Ini
Bab 33 Aku Ingin Meminta Maaf Kepadamu
Bab 34 Sebuah Pertarungan
Bab 35 Dia Layak Mendapatkannya
Bab 36 Jiwa Pemberontak
Bab 37 Menjauh Dari Kusuma, Sang Dosen
Bab 38 Sayangku
Bab 39 Hukuman
Bab 40 Di Kuburan
Bab 41 Aku Pria yang Sudah Menikah
Bab 42 Dia Sangat Tampan
Bab 43 Aku adalah Suamimu
Bab 44 Kelas Menari
Bab 45 Kelas Bahasa Inggris
Bab 46 Pelajaran Bahasa Inggris
Bab 47 Kamu Menang
Bab 48 Kembali Dari Singapura
Bab 49 Sakit Kepala
Bab 50 Kebenaran Telah Terungkap
Bab 51 Tidak Tahu Malu
Bab 52 Pencium yang Baik
Bab 53 Mereka Bersama-sama Menipuku
Bab 54 Sebuah Konfik
Bab 55 Tidak Ada yang Boleh Keluar
Bab 56 Berlutut Dan Minta Maaf
Bab 57 Kamu Tidak Perlu Melakukan Apapun Selain Menghitung Uang
Bab 58 Seorang Pria Yang Picik
Bab 59 Apa Kamu Tinggal Dengan Seorang Pria
Bab 60 Sungguh Kejutan yang Hebat!
Bab 61 Pengertian dan Kartu VIP
Bab 62 Kamu Bernilai Sepuluh Triliun
Bab 63 Lepaskan Sepatumu
Bab 64 Aku Sudah Menikah
Bab 65 Tertangkap Basah
Bab 66 Tenangkan Suamimu
Bab 67 Di Bioskop
Bab 68 Hati yang Patah
Bab 69 Datang Untuknya
Bab 70 Hancurkan Toko Sialan Ini
Bab 71 Pria yang Tidak Fleksibel
Bab 72 Kamu Berani Menyebut Kusuma Hadi
Bab 73 Menikahi Galila
Bab 74 Lebih Sering Mengenakan Gaun
Bab 75 Ini Istriku
Bab 76 Berhati-hatilah Dengan Megan
Bab 77 Pertengkaran
Bab 78 Hadiah
Bab 79 Lakukan Apa Pun Untuk Kalian
Bab 80 Tiga Syarat
Bab 81 Berjalan Di Atas Landak Tanpa Alas Kaki
Bab 82 Memberi Tamparan Di Wajahnya
Bab 83 Tamparan
Bab 84 Maafkan Aku
Bab 85 Seorang Pria yang Tidak Bersalah
Bab 86 Bersikap Baiklah Pada Dirimu Sendiri
Bab 87 Terluka
Bab 88 Jatuh Cinta
Bab 89 Rayuan
Bab 90 Di Rumah Sakit
Bab 91 Hati-hati
Bab 92 Kusuma, Aku Menyukaimu
Bab 93 Aku Sudah Mendengar Apa yang Kamu Katakan
Bab 94 Ayo Pulang
Bab 95 Apa yang Hendak Kamu Beli
Bab 96 Beraninya Kamu
Bab 97 Kamu Tidak Membutuhkan Seorang Istri
Bab 98 Apakah Kamu Sedang Mencoba untuk Meminta Maaf
Bab 99 Biarkan Aku Menghangatkanmu
Bab 100 Istriku yang Keras Kepala
img
  /  15
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY