i memperhatikan Bella menjadi kesukaannya. Bella mer
ong," uj
idak p
ndangan pertama, tapi ternyata benar-benar
ma teman kita la
a pada Regan dan Beno. "Gue
Kompak
ara deket
buat Vian menatap ta
sung berhen
an mau pacarin Bella atau cuma
nya Bella susah dideketin. Anaknya
kin. Makanya lo berd
ta harus b
yang pengalaman
gak pernah deketin
pokoknya lo berdua
*
melihat Vian yang tiba-tib
Gak sama teman
embaca buku tanpa men
na yang cukup berisik membuat Bella melarikan diri ke sini. Sudah merupakan kebias
urungkan niatnya untuk ikut. Karena katanya Sita tidak terlalu suka suasana perpustakaan. Al
mbali mengajukan pertanyaan. Nam
gue langsung berhenti. Gak kuat gue bacaan berat
eskipun, tidak pernah membacanya hingga selesai. Karena sudah keburu bosan.
ku apapun Bella pasti akan membacanya. Sekalipun bukan buku ya
edari tadi diam akhirnya ber
. Iya, gue baca juga, tap
Vian, tapi pandangannya
tebal itu. Jaman sekarang udah jarang
g membaca, tapi tidak banyak. Bisa dihitung dengan jari. Yan
diri membuat Vian
erpustakaan. Bermaksud ingin me
Bella pun keluar
tika Vian berjalan mengikutinya.
usah iku
o. Gue mau ke kelas. K
nya karena sudah sa
ok gue baliki
ikin kapan aja
gi. Ia memperc
yang semakin jauh lalu me
*
t baliknya?" Sita bertanya saa
ngguk. "Ada
anggu?
udah kembali bersuara. "Biar gue te
perpus. Itu langka banget. Atau jangan
anya me
Tapi harusnya lo senang diajak ngobrol sama Vian. Kapan
i," kata B
u cuek, lah, B
lih sibuk membaca buku
et. Diajak ngobrol
erespons apapun kecuali satu, yaitu pembahasan mengenai cowok. Apalagi sampai dijodoh-jodohkan. Sungguh Bella tidak suka. Karena Bella
*
udah pu
anya me
atap jaket yan
aket yang dipakai Baron sangat mirip dengan jaket Vian
kannya hari ini, tapi Bel
natap jaket y
n? Thanks, ya hadiahnya. Tahu aja l
s jak
, ke
rua
pas jaket tersebut lalu m
liin buat gue. Kalau bukan buat g
jaket itu untuk Bella paka
aket o
Bella bingung. "Jaket o
kan mau menjawab pertanyaan Baron. Bisa-bisa Baron
eh gak gue pin
?" Bella
n-teman gue. Apalagi ja
sendiri. Jangan gaya pa
ar p
*
udah pu
" Bella menci
aron. Kok malah ada di kamu?" Lani bert
Tidak tahu haru
el
u. Kemarin dia pinjamin ke Bella karena baju Bella basah ketumpahan minum
n tanya dulu ke kamu. Eh, dianya mal
a m
min kamu jaket? Baik banget, ya dia. Baru beb
Kalau gitu aku ke
aian jangan lupa maka
a m
Lani berharap putrinya bisa kembali menjadi Bella
**********