ntai sekali sudah pukul 9 aku masih bermalas malasan di kamar sambil menonton TV kesukaanku acara
ntuk pergi keluar sekedar membeli sarapan pelepas lapar. Aku memutuskan untuk tetap dirumah saja pagi ini. A
merasa sangat lelah sekali, karena tadi malam aku tidur agak terlambat. Kemudian aku bangk
memakai pakaianku. Aku memakai celana jins abu-abu dengan kemeja hitam berleng
a pagi ini aku nyaris tak banyak menggerakkan badanku, dan lagipula jarak ant
i hati. Aku kemudian masuk ke salah satu restoran langgananku. Kebetulan disana ba
dengan seksi dan pakaian serba ketat. Menurutku mereka lebih feminim, anggu
s?" tanya pel
k..." jawa
u perusahaan dikotaku, membuatku mempunyai banyak kenalan, termasuk manager resto
t ketat di badan mereka, membuat kemolekan tubuh mereka terlihat, kulit merekapun bersih dan putih, dan dengan mengenakan jilbab dengan warna
aku makan, tiba-tiba 3 orang gadis berjilbab yang sedari tadi kuperhatikan da
as?" sapa salah seora
lo gitu aku panggil ya" aku memanggil p
lakan pe
mereka bertiga. Dari dekat mereka memang semakin cantik dan seksi, apalagi bau mereka juga h
memesan kami m
ini adalah dini dan Clara" mereka men
aku Reza
, dini disamping Merli
tang, mereka mulai menyantap hidan
tadi perhatiin kami bert
lah laki-laki" jawabku sekenanya karna aku
ia kemudian meraba-raba batang pennsku dari luar celana jins k
ertahan, saat Clara ke
celanaku, dan memelorotkan celana dalamku hingga penisku menyembul dibawah mej
alu..." Clara kemudian mengocok batangan penisku dengan tangannya yang terasa s
lagi. Ternyata dini telah berada dibawa
k" desahku tertahan
sku semakin cepat, dan aku merasa
engeluarkan lahar panasku dalam mulu
. Kemudian tak lama dini pun muncul dari bawah
gimana kalo
arena mas berani-beraninya menata
rtama mas, mas Reza harus
ngajakku ke parkiran tempat mereka memarkir mobil merah mereka.
ng bulat, tanganku diikat mereka ke belakang. Mereka memainkan penisku hingga kembali mengeras sempurna. Aku ta
umah Merlin. Terlihat tak ada siapa-siapa di pekarangan rumah itu. Kemudian dengan keadaa
narik belalai gajah, Agar aku berjalan mengikutinya. Kemud
kan udah tadi" kata Merlin kepada dua temannya. Kemudian dengan sangat bernafsu, M
puting ku. Aku benar-benar tak membayangkan kenikmatan yang ku peroleh ini. 3 orang gadis cantik berjilbab,
ini" kata
ini?" tanya
diminum aj
berapa menit kemudian aku merasa sangat
na dalamnya, dan sepertinya sudah tidak tahan lag
ipegang?"
ng boleh menyentuh mas" kata Clara sambil kem
arahkannya pada vagina Merlin. Merlin kemudian menurunkan pantatnya yang bulat, tanpa kesulitan penisku yang cuk
udian tanpa menunggu lagi Merlin meng
entak-hentak dan jilb
ati goyangan dan jepitan serta lumatan liang vagina Merlin yang sepertinya sang
g tubuhnya hingga ia orga
ebelahku yang masih terikat, jepitan vaginanya yang terlepas dari penisku
sku, kemudian langsung mengarahkan batangan penisku yang sud
ra terasa lebih sempit dan denyutannya terasa lebih kencang, sehing
ar pantatnya sehingga penisku terkocok sempurna dalam vaginanya, akupun merasakan kenikmatan tiada taranya.
naakkkkkk mass...a
ni yang melakukan hal sama dengan Clara dan Merlin tad
tadi belum juga orgasme. Aku hanya merasakan kenikmatan-kenikmatan luarbias
yang masih berdiri tegak, mereka bertiga t
luar-keluar juga, kita apain y
mani-nya kita ambil 'n b
ehingga aku merasakan kenikmatan tiada taranya. penis
penisku, aku merasakan a
dengan sigap mengambil sebuah botol film
ng kencingku dengan botol tadi sam
" 'cret-cret' sekitar 10 semprotanku me
ehnya penisku tidak lemas setelah men
0 buah botol film terisi penuh dengan spermaku. Aku pun lemas dan le
adi banyak nih, n bisa dijual juga, Hehe" Aku
oleskan spermaku kewajah mereka masing-masi
kepadaku. Wah gila ni cewek-cewek, berjilbab, tetapi suka dengan
a