lompat-lompat bahagia bisa menikahi s
*
ali-kali, cepat angkat kaki dari sini. Kami nggak butuh pembantu model k
Sambil berjalan pelan, ia menengok ke kiri dan kana
Ayu lega. "Nunggu bulan depan baru nongol lagi. Kayak je lang
n betapa menyeramkannya kalau ha
membawa nampan berisi teh herbal
nggak kelihatan," gumamnya pelan s
sung menangkap sosok Ibu Lestari yan
cari-cari dari tadi. Baru pulang,
meletakkan nampan di meja k
lan sehat. Semuanya aman untuk Ibu,
man Ayu, lalu menepuk sisi
k di sampi
ih, ya, unt
mengambil cangkir yang diso
i ini ...," ucapnya, m
oleh pe
m suami Ibu. Sudah lama banget nggak ngobr
ajah Ibu Lestari. Wajahnya tam
eperti itu membuat semua ra
menantu. Ibu senang banget lihat mereka. Menantunya sopan-sopan
nuh kebahagiaan yang
embar. Eh, mereka minta digendong s
a sadari, tawa itu perlahan berubah
ikut terdiam, merasakan per
tunduk. Nada suar
... umur kami sampai kapan. Apakah kami masih sempat melihat anak-anak ka
ek yang selama
lembut pung
k lama lagi Mas Tama pasti bertem
. Dia hanya melihat dari tampilan luar. Dia nggak bisa lihat hati orang. N
ya kembal
llah pasti kirimkan yang terbaik buat Mas Tama. Dan buat I
ya itu sambil mengusap air
duduk lebih tega
dan mamamu sudah sep
an bingung, tapi
menjodohka
k!" Ia tersedak minuman
g, minumnya," Lestari
nya Ayu, memastikan
akat mau menjodohk
i Bu
ri cara untuk menanggapi t
dah punya calon. Kita tunggu aja Bu, siapa
ang cuma sayang sama pasangan, tapi galak sama me
tari terl
ha mencair
onton sinetron India. Jadi
gung Lestari, me
jalani rumah tangga, 'kan dia. Kita cukup
, orangtua bisa tahu mana
yum kecil, lalu
pembicaraan itu. Karena kalau dilaw
am. Ayu sudah siapkan se
menahan langkahnya,
kan pertimbangkan ren
enangkan, meski h
pikirkan baik-baik. Ibu
terjaga, meski pikirannya dipenuhi keresahan. Ia tak
enuju ruang makan, Ayu
a? Belum kiamat, aku udah duluan masuk ner
ngkahnya
. ayo
datang dan langsung duduk manis di m
u. Ayo kita makan
seperti baru da
u saling berpa
akanan rumah, tapi kini malah
ambil terus makan. "Bi Inah, besok
i Inah dari dapur s
hkan memuji masakan yang sebenarnya
ya? Sekarang masakannya n
um. Mereka tahu, jika Tama tahu itu buat
Ayu memilih diam, seperti biasa-tak ingin
enghuni rumah sudah tertidur, ket
tok ...
emui saya di te
. Ia tahu Tama tak akan b
s, menyambut kopi buatan
atanya tajam sa
a berubah dingin-t
R soal perjodohan itu. Kamu cuma numpang di rumah ini. Lebih baik angkat kaki sebelum ke
kan tangan.
an bisa nikah sama pria super sombong, sup
an mata menyala.
an segalanya. Ia hanya ingin ma
Tama
elesai bicara! Kamu mau k
rjalan. Bahu
kaki meja dan membuat tubuhnya terhuyung jat
begini sih?' sahu
, Tama mendek
nyaris bertem
u .
*
arti menyetujui, tapi m