img Pengorbanannya, Kebencian Butanya  /  Bab 4 | 22.22%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 4

Jumlah Kata:720    |    Dirilis Pada: 29/10/2025

ian, perintah b

ania ke Starlight Gala. Sa

kukan apa yang diperintahkan. Dia menemukan Rania di s

gaun itu. "Ini

dak ingin apa-apa selain mel

ara dari kursi di sudut. D

ku, hatiny

ki terhuyung-huyung ke arahnya. Itu adalah Da

an berkata dengan cadel, matanya menjelajahi tubuhnya

askara bilang kau akan senang menemaniku m

a memutar-mutar cairan kuning di gelasnya, wajahnya topeng ding

tnya membuatnya sangat sensitif terhadapny

, meraih lengannya dan menariknya ke bar. Dia me

" kata Cora, menc

dengan mereka. Dia mencengkeramnya dari belakang, mena

Dia batuk, terbatuk-batuk, rasa sakit di pe

rtawa, memperlakukannya seperti mainan. Mereka m

putus asa, permohonan ban

dengannya selama sepersekian detik, ekspresinya tidak terbaca

ghancurkan serpihan har

ran, meremas pinggangnya, jari-jarinya menekan pi

peringatan diam-diam yang hampir tak terlihat. Dar

atunya kesempatan

robos kerumunan yang tertawa, satu-sat

t wanita dan pingsan di depa

dan empedu membakar tenggorokan

kontras dengan pors

ik meledak di dadanya. Rasanya

gah. Dia menatap bayangannya di cermin. Wajahnya pucat pasi, pakaianny

Dia berhenti, matanya melebar kaget

terlalu gemetar untuk membuka botolnya. Dia akhirnya berhasil meng

Cora ke botol pil di tangannya. Kila

a berjalan mendekat dan meletakkan tangan di punggung Cora. "Kau terlihat m

Rania membawanya ke sebuah ruangan pribadi k

kanmu air," kata Ra

air. Dia mengeluarkan pon

mu di lounge barat. Dia bilan

panas yang aneh menyebar ke seluruh tubuhnya. Dia telah meminu

erderit

mesum di wajahnya. "Aku dapat p

ruangan, matanya tertuj

ranya tajam, bersembunyi di b

yang mengundangku ke sini," katany

nyaris tak terdengar. Dia mencoba berdiri

kata pun, pintu dibanting terbuka

bang pintu, wajahnya

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY