img Mencintai Monster yang Kupanggil Suami  /  Bab 1 mengejek kesunyian di rumah | 4.35%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca
Mencintai Monster yang Kupanggil Suami

Mencintai Monster yang Kupanggil Suami

Penulis: Darmini
img img img

Bab 1 mengejek kesunyian di rumah

Jumlah Kata:907    |    Dirilis Pada: 22/12/2025

ngin. Elara duduk mematung. Di hadapannya, sebuah kue tart kecil dengan lilin angka tiga yang sudah meleleh hingga mengenai lapi

mereka yang ketiga. Dan seperti dua tahu

gar tidak perlu pulang dan melihat wajahnya. Elara menarik napas panjang, mencoba mengusir rasa sesak yang mulai merayap di dadanya. Ia sudah terbiasa, buk

au ia harus menelan semu

sebuah reaksi tubuh yang masih saja bodoh setelah tiga tahun disakiti. Ia segera berdiri, merapika

nya tersampir di lengan, dasinya sudah dilonggarkan. Wajahnya yang tampan terlihat

suara Julian re

gatan pernikahan kita," jawab Elara lembut,

dengan gerakan kasar. "Peringatan? Maksudmu peringatan tiga tahun sejak kau menjebakku dal

Aku memasak makanan kesukaanmu. Hanya sebentar saja,

ai ujung kaki. Tatapannya penuh penghinaan. "Kau dandan seperti ini hanya untuk memamerkan betapa ka

ku hanya ingin kita mencoba lagi. Tiga tahun sud

reka sampai Elara bisa mencium aroma alkohol tipis dan parfum pria yang mahal dari tubuh suaminya. Julian menarik kotak

ian mengangkat kotak itu dengan uju

suka mengoleksi jam tangan," kata

n saja uangmu, Elara. Aku tidak butuh barang-barang yang dibeli dengan rasa bersalah. Kau tahu apa yang

ali mendengar kata cerai keluar dari mulut Julian, setiap kali pria itu me

gan suara bergetar. "Aku mencintaimu sejak kita

si gila. Kau menghancurkan hubunganku dengan wanita yang kucintai, kau mengancam masa depan keluargaku, dan kau menyeretku ke sini hany

lalu membuangnya ke lantai. "Kuenya hambar. Sama seperti pernikahan ini

i. Air mata yang sejak tadi ditahannya akhirnya tumpah juga. Ia melihat kue yang berantakan di

a yang sesak. Selama tiga tahun ini, ia selalu percaya bahwa dengan kesabaran, Julian akan luluh. Ia percaya bahwa jik

hwa ia telah membohongi dirinya sendiri. Ia terlalu percaya diri dengan kekua

tidak sedang membangun rumah tangga. Aku sedang membangun p

nita di sana terlihat cantik, namun matanya kosong. Tak ada lagi sisa-sisa kesombongan putri konglomerat yang biasanya ia bangg

ntai dapur yang dingin, bersama sisa-sisa perayaan yang hancur, men

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY