img Monica Sang Penggoda  /  Bab 2 Takluk | 40.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 2 Takluk

Jumlah Kata:1005    |    Dirilis Pada: 09/01/2022

menetes mengiringi leguhan sepasang p

Monica dengan diirin

an memperlambat tempo gerakan jarinya di bagian sen

gup lagi berdiri, menahan tubuhnya yang merasakan nikmat sentuhan jari Indr

embalut tubuh Monica, dengan gagahnya Indra membopong Monic

dengan sangat hati-hati. Bibir Monica bengkak dan membiru. Mon

lanjut?” tanyanya lagi merujuk pada aktivitas mereka di

a tadi menerobos masuk ke kamar mandi saat Monica mengatakan aka

a di atas ranjang putih, polos dan menggairahkan. Deru napas Monica yan

pannya masih perawan dan selalu menuggu dirinya, Indra makin

an malam, mereka justru menghab

tidur. Monica tersenyum dan merasa bahagia, telah menyerahkan apa yang

sekolahnya dulu di mana

hbac

mendengar seseorang mengaji. Monica yang sedang mengkitu pelajaran agama di dalam kelas penasaran. Kemudian, sa

membuat kegemparan adalah Indra yang sedang mengaji. Suaranya begitu merdu, merasuk kalbu. Saat itulah Monica menjadi s

k tahu tentang Indra. Lambat laun setelah mengeta

t pulang sekolah. Indra masih menunggu jam ekstrakurik

a,” jawab Indra sambil dudu

uah lorong, dekat tangga perpustakaan. Monica yakin temp

tempat yang di minta Monica. Moni

rada di bawah tangga. Indra menat

kamu jadi pacarku?” tanya Mo

anian Monica menembak dirinya. “

jelaskan perasaannya. Monica akan siap melak

kita beda. Aku tidak bisa jalin hubungan dengan iman

ujuan kita ‘kan sama, percaya akan adanya Tuhan.”Monica tidak terima

terima kamu. Kecuali kamu mau menjadi

n. Kamu tahu itu ‘kan. Aku juga tidak

mu!” Indra kemudian pergi meninggalkan Monica setel

kit, namun hari berikutnya Monica yakin bisa menyakinkan Indra bahwa c

u belum punya ini,” kata Monica dengan ceria meletakkan kamus bercover hijau di atas meja I

i Monica terus memberinya barang-barang yang dia perlukan di sekolah,

ica. Kamu bisa pilih itu, cowok-cowok yang berjajar di depan kelas, mereka jelas-jelas perhatian

da tantangan! Aku pasti bisa dapatkan Indra. Entah kapan

Hingga akhir tahun sekolah mereka. Indra

op aku masih di pakai kakakku. Ak

ada. Keesokan harinya bukan laptopnya yang dia pinjamkan. Monica mem

dengan ceria. Dengan senang hati Indra menerima laptop itu. Dan permintaan-permintaan lain

lanjut kuliah di mana Ni

sana, katanya ada kebanggaan tersendir

ku juga mau m

mpatan dekat Indra lagi, jika mereka

ergi meninggalkan Monica ya

hbac

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY