/0/16937/coverbig.jpg?v=39a6f1ac2051a450d6355bdad8d7cb96)
Andra sudah bercerai tiga kali dan terus saja dengan perkara yang sama. Tiba di malam pertama, dirinya akan diceraikan oleh istri-istrinya. Bertemunya Andra dengan Antari, membuatnya ingin menutup segala kejengkelan hidup dengan mengajak perempuan itu menikah kontrak.
Antari menjerit sekuat-kuatnya!
"Arhhhhhhhggg!"
Sial! Sial! Sial!
Suara lengkingan itu menerobos cepat ke indera pendengaran Andra. Secepatnya, lelap yang tadi masih cukup nikmat, meluap begitu saja begitu mendengar suara teriakan perempuan di sampingnya.
"Astaga, Antari. Kenapa kamu teriak?" tanya Andra, bingung.
Sementara itu sosok jelita di sampingnya tak henti-hentinya tercengang melihat atas apa yang sedang terjadi. Sekali lagi, Antari menyingkap selimut tebal yang membungkus tubuhnya untuk memastikan kalau dirinya memang sedang dalam keadaan tak berbusana apa-apa.
"Nggak! Nggak!" pekiknya kemudian, sambil menggeleng kuat.
"Hei ... kamu kenapa?" Andra, sosok tampan disebelahnya segera menangkap wajah Antari guna memandang wajah gadis itu. "Kenapa, Antari? Apa yang salah? Ada yang buat kamu nggak nyaman?"
Antari menelisik jauh ke dalam sepasang mata Andra yang tampak sangat hangat. Tapi sayangnya, kehangatan itu hanya sebatas pancaran itu saja bagi Antari. "Pak, kita tadi malam benar-benar ...." Antari tak sanggup melanjutkan ucapannya.
"I ... ya." Andra menjawab dengan pipi yang memerah. "Kamu yang maksa, 'kan tadi malam? Saya juga nggak-"
"What the fuck!" umpat Antari memotong. Tentu saja Andra kaget.
"Hei, kenapa emangnya? Ada yang salah?"
"Ya tentu saja, Pak! Anda itu atasan saya, dan saya ini cuma istri kontrak!" tekan Antari.
"Saya udah bilang sama kamu, saya nggak anggap kamu lagi istri kontrak atau apalah itu. Saya ini suami kamu, Antari! Lagi pula nggak akan ada yang bilang kamu perempuan aneh-aneh selama saya tetap jadi suami kamu! Kamu aman. Nggak ada yang perlu di khawatirin!" pungkas Andra jadi ikut geram.
"Ta-tapi ... bukan itu masalahnya." Suara Antari merendah.
"Apa masalahnya? Kasih tahu saya."
"Jangan pura-pura bodoh lagi di depan saya, Pak. Saya udah tahu semuanya. Saya udah tahu alasan kenapa istri-istri Anda meminta cerai bahkan sebelum malam pertama."
____
Hai ... Hai ...
Yup, ketemu lagi dicerita Cheline yang baru berjudul 'Cinta Gila Duda Perjaka'.
Udah kebayang belum gimana ceritanya? Yes, begitulah ....
Jangan lewatkan ceritanya gemes terbarunya Pak Andra Leksmana, si pemilik hotel dengan Antari Garina, si tukang cuci piring di hotel Andra.
Apa kira-kira yang membuat Andra meminta Antari untuk dijadikan istri pura-pura? Dan apa pula alasan Antari menerima tawaran atasannya itu mengingat dia sebentar lagi akan melangsungkan pernikahan? Dan apa alasan Andra diceraikan oleh ketiga istrinya terdahulu tepat akan melangsungkan malam pertama?
Simak ceritanya, jangan sampai ketinggalan ya!!
Benara tidak menyadari kalau perempuan yang dia jadikan pacar pura-pura didepan ayahnya rupanya istri orang. Akan tetapi, setelah tahu bagaimana cara laki-laki yang bersama Laras tidak begitu baik untuknya, kesempatan pula untuk Benara mendekati Laras dengan cara ugal-ugalan.
Dicampakkan istri, dicintai gadis bayaran senilai 50 Ribu.
Istriku Lidya yang masih berusia 25 tahun rasanya memang masih pantas untuk merasakan bahagia bermain di luar sana, lagipula dia punya uang. Biarlah dia pergi tanpaku, namun pertanyaannya, dengan siapa dia berbahagia diluar sana? Makin hari kecurigaanku semakin besar, kalau dia bisa saja tak keluar bersama sahabat kantornya yang perempuan, lalu dengan siapa? Sesaat setelah Lidya membohongiku dengan ‘karangan palsunya’ tentang kegiatannya di hari ini. Aku langsung membalikan tubuh Lidya, kini tubuhku menindihnya. Antara nafsu telah dikhianati bercampur nafsu birahi akan tubuhnya yang sudah kusimpan sedari pagi.
Seorang gadis SMA bernama Nada dipaksa untuk menyusui pria lumpuh bernama Daffa. Dengan begitu, maka hidup Nada dan neneknya bisa jadi lebih baik. Nada terus menyusui Daffa hingga pria itu sembuh. Namun saat Nada hendak pergi, Daffa tak ingin melepasnya karena ternyata Daffa sudah kecanduan susu Nada. Bagaimana kelanjutan kisahnya?
Kisah seorang ibu rumah tangga yang ditinggal mati suaminya. Widya Ayu Ningrum (24 Tahun) Mulustrasi yang ada hanya sebagai bentuk pemggambran imajinasi seperti apa wajah dan bentuk tubuh dari sang pemain saja. Widya Ayu Ningrum atau biasa disapa Widya. Widya ini seorang ibu rumah tangga dengan usia kini 24 tahun sedangkan suaminya Harjo berusia 27 tahun. Namun Harjo telah pergi meninggalkan Widy sejak 3 tahun silam akibat kecelakaan saat hendak pulang dari merantau dan karna hal itu Widya telah menyandang status sebagai Janda di usianya yang masih dibilang muda itu. Widya dan Harjo dikaruniai 1 orang anak bernama Evan Dwi Harjono
Raina terlibat dengan seorang tokoh besar ketika dia mabuk suatu malam. Dia membutuhkan bantuan Felix sementara pria itu tertarik pada kecantikan mudanya. Dengan demikian, apa yang seharusnya menjadi hubungan satu malam berkembang menjadi sesuatu yang serius. Semuanya baik-baik saja sampai Raina menemukan bahwa hati Felix adalah milik wanita lain. Ketika cinta pertama Felix kembali, pria itu berhenti pulang, meninggalkan Raina sendirian selama beberapa malam. Dia bertahan dengan itu sampai dia menerima cek dan catatan perpisahan suatu hari. Bertentangan dengan bagaimana Felix mengharapkan dia bereaksi, Raina memiliki senyum di wajahnya saat dia mengucapkan selamat tinggal padanya. "Hubungan kita menyenangkan selama berlangsung, Felix. Semoga kita tidak pernah bertemu lagi. Semoga hidupmu menyenangkan." Namun, seperti sudah ditakdirkan, mereka bertemu lagi. Kali ini, Raina memiliki pria lain di sisinya. Mata Felix terbakar cemburu. Dia berkata, "Bagaimana kamu bisa melanjutkan? Kukira kamu hanya mencintaiku!" "Kata kunci, kukira!" Rena mengibaskan rambut ke belakang dan membalas, "Ada banyak pria di dunia ini, Felix. Selain itu, kamulah yang meminta putus. Sekarang, jika kamu ingin berkencan denganku, kamu harus mengantri." Keesokan harinya, Raina menerima peringatan dana masuk dalam jumlah yang besar dan sebuah cincin berlian. Felix muncul lagi, berlutut dengan satu kaki, dan berkata, "Bolehkah aku memotong antrean, Raina? Aku masih menginginkanmu."