img Gairah Liar dan terpendam Sang CEO  /  Bab 3 3 | 11.11%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 3 3

Jumlah Kata:1005    |    Dirilis Pada: 28/03/2025

dy di ruang rapat nyatanya kembali sukses membangunkan gairah

pergi, karena setelah ini sud

anggilnya

" Daniel m

irah, aku tidak bisa berlama-lama di sini. Ah ya nanti malam bawa bone

kses membuat majikannya itu menggila seperti sekarang padahal sebelumnya t

evien, Daniel datang membawa wanita yang

t biasa dia menuntaskan gairah terpendamnya, lelak

topengnya," ucap Daniel memberitahu wanita ber

kl

, di lihatnya sosok lelaki yang

saja melancarkan aksinya dengan di

hingga sudah tak btersisa apa-apa. Sialnya entah menagap malam ini dia tak berminat pada wanita itu, pikiriannya hanya tertuju pada sosok Nindy

hanya membiarkan saja wanita itu bergeak, dia tidak ada niat untuk bergerak saat ini, pikirannya tak bisa berhenti memikirkan so

evien pun langsung membawa sedikit kasar wanita berambut pendek itu ke ranjang, lalu menghempasnya, dan tanpa pemanasan seperti sebelum-sebelumny

tidak pernah melakukan pemanasan sebelum berhubungan, dia bahkan tak memperdlikan kepuasan lawan mainnya, baginya semua wanita yan

nitikkan air matanya, tak di sangkanya jika lelaki yang du layaninya seakan kesetana

h!' bentak Deven selalu begitu yang ia ucapkan jika bone

hhh akithh

bari terus menghujam ular pitonn

mbuat Devien menggila memompa pinggulnya, suar

*

kamar menyiapkan sejumlah uang yang akan menjadi bayara

memiliki sebuah gairah yang terpendam, memiliki nafsu besar, selama ini orang-orang hanya tahu jika Devien lelaki tampan kaya raya dingin d

itu keluar masih dengan topengnya, sedangkan bagian bawahnya hanya terlilit h

ke dalam ruangan. Sedangkan Devien masuk ke kamar yang lain, kamarnya. Kamar, yang di jadikannya tempat beri

ika habis melayani Devien, tapi hampir semua wanita yang di jadikannya boneka pasti berakhir seperti itu. Danie

endek itu bangun dengan ras

inya, sekarang bangun dan ambil bayaranmu ini, lalu pergi dan jangan pernah muncul ataupun buka mulut

pada wanita itu. "Itu bayaranmu da

vien, mereka semua langsung bersemangat dan berbinar jika setelah

pat uang dalam jumlah banyak, bahkan dengan cepat ia turun dari ranjang lalu memakai pakaiannya . Setelah semua pakaianna

nnya jika kamu bercerita pad

n di wajahnya. "Aman, aku penjaga rahasia yang handal." Ucapnya memuj

*

il itu tengah menangis tersedu-sedu di hadapan rumah."Pergi?! Saya t

ena di lempar oleh sang Tante. "Tante, Nin

ang pergi

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY