img KUBALAS PENGKHIANATAN SUAMI DAN SAHABATKU  /  Bab 5 Chapter Lima | 100.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 5 Chapter Lima

Jumlah Kata:1614    |    Dirilis Pada: 30/05/2025

rjas putih itu berdecak kesal, lantas mendekati sang istri dengan berpura-

aku ganti baju saja. Tidak apa-apa kan, aku tidak pakai gaun yang kau b

lkan acara malam ini agak kau bisa istirahat?" Arkan bersikap

u baik-baik saja kok. Kau pasti khawatir. Maafkan aku, ya." A

na kau yang beban ini, aku harus sampai kehilangan kesempatan bertemu

ndu. Bergegas ia keluar dengan alasan untuk menemui tamu undangan. Ad

ada Jaslin yang datang dengan gaun indah berwarna biru muda. Dipadu padankan

kan sebelah matanya. Bibir laki-laki itu bergerak, memuji pena

sekali," p

ian dari Mamanya Arkan. Perempuan itu pun mendekati beber

ntu penampilannya akan banyak mendapat sorotan. Mala

t Jaslin tidak bisa berhenti tersenyum. Bagaimana tidak? Arkan me

a menoleh ke arah pintu, di mana seorang laki-laki dengan setelan ja

telah meluangkan waktu untuk datang," sap

anya berjabat tangan dengan laki-laki tak berkarakter. Laki-laki yang tega mengkh

tawa renyah. Kalau saja bukan karena ingin menolong A

-buru pura-pura menggaruk kepala. Dipersilahkannya Sav

leh pada Jaslin yang tampak akrab dengan Sarah, melebihi dengannya. Sung

menunjuk Adiba. Seketika semua

hat pakaian Adiba yang sama persis dengannya. Gaun berwarna b

langsung berbisik-bisik. Arkan tak kalah terkeju

akai Jaslin. Bedanya, gaun itu ditambah jas berwarna biru y

erek yang serupa, membuatnya tampil cantik. Polesan make up yang tak berlebihan

ng sama dengannya? Apa kamu meniru gaya sahabatmu?" b

, kau malah memakai gaun yang sama? Bukankah itu memalukan?

apa ini? Aku malah terlihat seperti pen

g istri dan menuturkan kondisinya saat ini. Diam sa

dan aksesorisnya," kata Adiba, menyindir dengan halus. Ia pura-pura merapika

, jadi kita memiliki selera yang sama

ya bisa mengatakannya dalam hati. Ia tersenyum, mengelus tangan

sakan. Berbicara panjang lebar di depan semua, termasuk awak media

saling bertatapan dengan Adiba. Perempuan

hari yan

iliknya. Tanpa sengaja dilihatnya Arkan kel

ng karyawan mengenai kedatangan laki-l

Satu berwarna putih, dan satunya ber

da Adiba karena ukurannya tak terlalu panjang, mengingat Adiba tak seberapa tinggi, sementa

u ini. Buat lebih bagus dan mewah. Kalau perlu, tambah

nya, aku ingin yang lebih bagus. Buat seukuran dengan

gaun mewah berharga lebih dari seratus juta. Dia ingi

ahlah. Aku tak bisa membayangkan apa yang akan terjad

eberatan kalau aku berteman dengan istrimu," jawa

Arkan tersenyum puas. Ada untungnya juga Adiba selamat. Dia bisa

erempuan asing yang hampir meregang nyawa. Lagi pula, aku harus ke

wa ia terlibat dalam kembalinya Adiba ke rumah. Arkan

e

tanggung, andai tak bisa dekat dengan seorang Savian. Untung saja

nyum karena menyadari sejak tadi Jaslin menatap

Diba!" Jaslin mengambil minuman yang pelayan letakkan di atas

pa orang. Ia pun mendapat ide. Seketika Jaslin melangka

a pura-pura tersandung hingga min

. Dikibasnya tangan pada

-baik saja?" Arkan

aun Diba jadi basah. Diba, kau tidak apa-apa?" Jasl

k ketakutan. Memegangi nampan dengan wajah memucat. Ditambah tata

jus. Sebentar lagi kering," jawab

aslin meletakkan gelas jus s

i kan rumahku. Aku juga tak ha

at melihat gaun biru milik Adiba mulai berubah warna semakin

perubahan pada gaun mewah itu. Sarah yang agak jauh pun

usut karena ketumpahan jus, malah semakin indah karena

. Sungguh, aku tak tahu akan seperti ini, Mas," kata Adiba, se

ng kau tampil semakin cantik dengan

Savian katakan saat menghubungi, seaka

ahu kau memakai gaun yang sama. Maka dari itu, aku memaksa karyawan yang memesan

elihat ekspresi Jaslin. Per

engan cepat. Karena buru-buru, tak sengaja

membantu. Ia kaget saat menyadari tatapan semu

Ia langsung sadar, betapa suaminya

ik-baik saja?"

n yang hendak berdiri, malah kesuli

et

ipakai Jaslin sobek. Perempuan itu terbelala

Jaslin segera bangkit, lantas berlari meninggalk

Sebelumnya
Selanjutnya
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY