edang mengenal ruangan-ruangan yang berada di sekolahnya dan saat be
a teman-temannya dengan begitu berwibawa, sehingga mampu membuat Sadam terkagum dan terpesona saat melihatnya. Lengkungan di bib
epan jendela kelas 11 itu. Sadam pun tak menanggapi pertanyaan
n dengan apa yang Sadam lihat, dan Dika sangat merasa k
ntak Dika hingga
Dik?" ujar
apa sih?" Dika ikut melihat kearah
cepat, ia langsung mencegah Dika untuk tidak meli
k kita lanjut keliling lagi!" sambung S
ngat membuat Sadam penasaran akan segala tentang perempuan itu. Sehingga Sadam ingin mengenalnya lebih jauh. Awalnya, Sadam berusaha menahan rasa penasarannya. A
*
las 1
warrahmatullahi wabarakatuh," ucap perempuan itu, semua o
ar teman sebangkunya sembari mengangkat kedua je
berpakaian layaknya seorang muslimah yang menutupi semua auratnya. Kulit sawo
inya salah satu siswa yang terpandang di sekolah, karena orangtuanya memiliki sebuah perusahaan furniture yang cukup terkenal di
erlihatkan semua itu. Justru ia terlihat seperti orang yang sederhana, bagi oran
sana menjadi nyaman. Selalu berbicara dengan sopan dan lembut, selalu tolong menolong, penyayang dan rendah hati. Dengan sikapnya yang seperti i
terpaut jauh darinya hanya berbeda 1 tahun. Dengan terlahir sebagai seorang kakak, Ayla harus bisa me
. Meskipun terlahir sebagai seorang adik, Aldy mampu menyusul pertumbuhan Ayla dengan tinggi badan yang leb
keduanya sangatlah serasi. Dengan begitu, mereka seperti kakak beradik yang senantiasa selalu hidup rukun dan akur. Padah
sang adik di kantin. Ayla dan temannya pun menghamp
nya Ayla yang langsung du
lu," ucap Aldy kembali, lalu berlalu meninggalkan sang kakak dan tem
aligus sahabat Ayla. Ia pun terduduk di sebrang kursi Ayla.
tidak terlalu jauh hanya terhalang oleh 3 rumah. Mereka selalu bersama dalam
tetapi ia terus berusaha belajar berhijrah. Sedangkan Hani, ia masih sering lepas pasang hijab,
nya dan yang terpenting secara tidak langsung Ayla sudah menyuruh sang sahabat dengan selalu m
n cakep aja," ujar Hani kembali
lu kakaknya," samba
k dia cuek banget sih? perasaan dulu waktu kete
di luar sok cuek padahal kalau di rumah baw
ang tidak perlu di jawab karena
? Kalau belum, deketin aku sama dia dong!
n, kamu suka sama bron
a sih Ay? Emang
kalau aku sih engga yah," u
n sendiri. Lihat aja, suatu hari nanti kamu bakalan
ah kita pesan makan aja, udah laper nih." Ayla teta
an tingkah Hani yang masih tertawa meledek sang sahabat. U