img Cinta Terlarang dengan Partner Bisnis  /  Bab 4 Surat dari Bank | 66.67%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 4 Surat dari Bank

Jumlah Kata:1060    |    Dirilis Pada: 08/07/2025

a selesai juga hari

dung kantor. Cahaya keemasan menyinari gedung-gedung tinggi di

a pintu mobil dan masuk, menaruh

or masih terngiang jelas di pikirannya. Dia masih

u mengoreksi aku, langsung

kepalanya. Tenang, datar, tapi

atau... dia sebenarnya ingat sesuatu? Ada sesuatu dalam cara E

. Alunan musik jazz lembut mulai mengisi kabin m

, tapi pikirannya nggak benar-benar ada di jalan. Dia terus memikirkan re

i terawat, berdiri tenang di pinggiran kota. Bukan lingkungan me

turun, membawa tas dan map

ulang juga," katanya dengan senyum. Tapi di balik seny

awab Rachel sambil mengecup pipi

rapih dan bersih, dengan sofa yang sedikit pudar warnanya dan r

cokelat besar. Logo bank tercet

ung berhenti

urir tadi siang yang antar.

a. Tangannya sedikit gemetar. Dua lembar surat dan satu tagihan cetak

rhenti di s

ri sejak pemberitahuan ini, proses penyitaan

nti. Rachel duduk perlahan di

el?" tanya i

ya terasa kaku. "Belum terlambat. Tap

Mama bisa coba nambah jam buka tok

t. "Nggak harus sampai sejauh i

suara mobil lewat. Di dalam, hanya

kuat. Perempuan yang sama yang dulu mengurus semuanya saat bisnis ayah merek

Rachel pelan. "Rumah ini

gguk. "Iya, M

berdampingan di dapur. Lampu di atas meja menyala sedikit redup. Air

gkan. Nggak ada musik. Cuma keh

toko lebih lama," kata ibuny

solusi jangka panjang. Dan Mama ud

tu piring lagi, lalu berkata, "Capek itu kan re

ia mengeringkan gelas, l

kamarnya," ucapnya sete

. "Adikmu baru kehilangan sesua

ini mulai berkerut, gerakannya melambat. "Aku cuma... be

, Hel. Masalah kita hadapi bareng-bareng. K

a. Tapi tetap aja... rasanya

npa banyak bicara. Air dimatikan. Kain

bergema dan dia belum siap benar-benar mematikannya. Lampu meja belajar menyal

tomatis. Laporan valuasi, peta lahan yang direvisi, dan rencana p

ar-benar membaca. Lalu jemarinya mulai b

u unit aja

ghitung angka, tapi

ng. Kita bisa bertahan.

a itu, ada suara k

berhasil? Gimana k

udah, berusaha m

atau kehilangan segalanya. Ironisnya, dia tahu cara meyakinkan kli

i menget

lang

ftar calo

rui pre

si lagi de

ow up

, lalu menyandarkan pungg

ke ruangan kosong. Suaranya nyaris ngg

Tapi bagi Rachel, wakt

dia membuka ponsel

ch

ah ada jadwal untuk pertemuan lan

kemudian, b

r

pembeli pertama. Deta

Besok adalah hari besar. Hari

rbunyi. Sarapan cepat, blazer rapih, rambut disisir

nget pagi ini, Hel." kata i

ing penting banget

jawab ibun

nya sudah menunggu di garasi. Dia menyalakan

cuma punya sa

k akan menyi

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY