h itu. Rafael Donovan, pria yang dulu begitu berkuasa dan angkuh,
a menikmati p
gan angkuh dan mendominasi segala hal di sekitarnya. Pria itu masih keras kepala, masih memi
Selina mulai menyadari
a belenggu bagi Rafael. I
at bisnisnya tidak lagi sering datang. Keluarganya? Mereka bahkan lebih d
di sisinya
bencinya lebih
na tahu ia tidak bi
karena
arena s
belum menyelesa
l terdengar berat saat Selina berdiri di depan jendela, m
ini terjebak di kursi rodanya.
s. "Aku masih kepala
kan. "Kepala rumah tangga yang bahkan t
gelap, tapi ia tida
ecil di samping Rafael, tapi dengan sengaja mendo
l pelan, tapi ada sesuatu dalam nad
spresi tanpa dosa. "Aku hanya m
nelanjangi. Seakan ia bisa melihat sesuatu dalam dir
epalanya ke kursi, senyum tipis terukir di bibirnya. "Aku ingi
ngan sinis. "Sampai kau benar
adan, melangkah
n berada di s
tama kalinya, ia merasakan ket
Selina tida
ya. Tatapan pria itu seakan berkata bahwa ia masih menyimpan sesuatu-ba
mengga
ngnya dan keluar dari kamar, berjal
kamar Rafael, lan
isa melihat pria itu duduk di kursi roda, m
dan pergi begitu saja. Tapi entah kenapa, kakin
sih bangun?" t
nya, Selina melihat sesuatu yang berbeda dalam
kes
antara mereka sebelum R
merasa... benar-
a ter
n itu tid
u, ia tidak punya
Rafael mungkin lebih mirip da