keras. Kamar pengantin mereka terlalu luas, terlalu dingin, dan terlalu mewah untu
, menuangkan segelas anggur merah dengan santai. Pria
fael terdengar tenang, namun
a yang kau harapkan? Aku tertawa baha
menyesap anggurnya dengan santai. "Kau ma
n. "Aku lebih baik mati
ya dingin. "Jangan katakan hal ya
pandangannya, jantu
lakukan ini padanya. Bagaimana pria itu bisa m
erawal dua
a keuntungan bisnis, dan ibunya telah lama tiada. Sejak kecil, ia selalu menjadi ba
ra untuk pernikahan bisnis, Selina tidak p
al mencoreng nama Cassandra. Skandal yang
menginginkan penggantinya. Dan siapa yang lebih cocok men
nyetujui t
pi ia tidak pernah memilik
nilah ia
pernikahan yang tak
enatapku se
el memecah
egang. "Se
enatapnya, tatapan tajamnya menyusuri wa
yum sinis. "S
membuat Selina gelisah. "Bersabarlah, Selina. Suat
in tertawa
kan p
ah ini karma atau perm
nikahan mereka, Rafael
penuh kendali, kini tergeletak di r
ri pintu kamar, eksp
bahwa Rafael mungkin tida
ina justru merasakan kepuasan di
an Tuhan unt
uara Rafael lemah, tapi tatapan
hanya ingin melihat seperti apa seor
ka kau berpikir aku akan
afael." Jemarinya yang ramping mengangkat gelas air di meja, lalu menaruhnya tepat di luar
s. "Aku tidak akan s
inci. "Aku tahu." Suaranya begitu pelan, hampir seperti bisikan. "
lkan Rafael yang hanya bisa menatap
na juga merasakan sesuatu
kepu
kebe
yang jauh leb