img Anak Yang Ku Bawa Dalam Rahimku  /  Bab 4 selalu dibayangi | 80.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 4 selalu dibayangi

Jumlah Kata:884    |    Dirilis Pada: 04/04/2025

aha untuk tetap tenang, rasa cemas dan kekhawatiran terus menghantuinya. Keberadaan Reiner, yang kini semaki

p langkahnya, dan entah kenapa, Alesha merasa semakin terperangkap. Namun, meskipun ia merasa terluka, ada rasa lain yang tumbuh dalam dirinya

ngin sepoi-sepoi memberikan sedikit ketenangan di tengah kekacauan pikirannya. Ia duduk di bangku taman, mencoba menenangkan diri, tetapi pikiran tentan

mengalihkan perhatiannya. Se

ertemu. Ada yang pe

. Apa yang dia inginkan sekarang? Tidakkah dia tahu betapa lel

a: Di

mah. Aku akan

t, dia tahu itu. Namun, ia tidak bisa terus menghindar. Reiner sudah membuat dirin

menunggu dengan perasaan yang tak menentu. Ketika pintu terbuka, Reiner masuk de

ih lembut dari yang biasa. "Aku

akan terkunci. Perasaan itu-antara ingin berteriak da

i Alesha dengan cara yang membuat wanita itu semakin merasa terpoj

ini sendirian, kan?" kata Reiner akhirnya, suara tegas n

wa aku ingin menghadapinya sendiri, Reiner? Ini adalah hidup

ku. Aku tidak bisa hanya duduk diam dan membiarkanmu melakukannya sendiria

pikir aku tidak tahu itu? Tapi kamu tidak bisa memaksaku untuk hidup sesuai dengan k

tidak bisa membiarkan semuanya berjalan begitu saja tanpa ada tanggung jawab. Kamu berhak untuk memiliki kehidupan yang baik, t

adi, apa yang kamu ingin aku lakukan? Apa kamu ingin aku menyerah

ngkin ini tidak akan mudah, dan aku tahu kita berdua punya ego yang besar, tapi kita harus mencari j

ya, namun ia menahannya. "Kamu menginginkan aku tin

nya. "Aku hanya ingin kamu tahu bahwa aku ada di sini. Aku tidak akan meningg

yang sangat sulit. Di satu sisi, ia ingin tetap mandiri, tidak ingin terus bergantung pada Reiner. Namun

a dengan suara pelan. "Aku hanya ingin semuany

mengerti, Alesha. Aku tidak akan memaksamu untuk langsung memutuskan apa p

ca ekspresinya. Ia merasa kebingungannya semakin dalam. Apa yang seharusnya ia lakukan sekarang? Apakah ia haru

n. "Baiklah," katanya, suara itu hampir tak terdengar.

n duduk kembali. "Itu sudah cuku

n yang jauh lebih berat dan penuh dengan pengorbanan. Semua yang ia

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY