img Masa Lalu Istriku  /  Bab 9 Pria Yang Beruntung | 90.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 9 Pria Yang Beruntung

Jumlah Kata:1069    |    Dirilis Pada: 21/12/2021

mau ke sini me

ak super cepat sekarang. Har

wah! Sepertinya aku memang sudah terserang virus kebodohan paling akut sedunia. Bayangkanlah, bisa-bisanya m

rah sekarang, matanya berkilat-kilat kemerahan. "Pikirkan giman

ng ini sudah berbeda. Sedang tak sama lah, kalaupun tak bisa dikatakan sudah berbeda. Tapi kan, tida

nang mungkin aku menyampaikan alasan yang masuk akal. "O

salah denga

lah menjewer t

a ya, Juna? Jangan bilang itu cara kamu untuk

a sekali tak terasa gatal. Memandang sejenak bola mata Mama yang mulai tergenang

. Tapi sebenarnya ini hanya trik untuk membuat Mama percaya, tentu saja. Jelas, aku tidak bisa langsung pulang sekarang. Tidak ak

icko malah mer

ut, tu

a pun yang terjadi kami harus berbicara sekar

, si

i ini bisa-bisa sanksi keluarga dari Mama dan Mbak Galuh itu benar-benar terwujud nyata. Oh, hanya bisa berharap semoga Yumiko baik-baik saja. Satu lag

tt, d

Call: M

harus. Kalau tidak, bisa-bisa kakak semata wayangku itu akan semakin gagal paham. Duh, percayalah salah

bergemuruh tapi aku berusaha unt

sangat khawatir, nyaris panik. "Kamu di rumah sakit saja lah, Juna. Temani Yumiko, j

a adanya, "Aku harus pulang sebentar. Yumiko juga

ma-lamanya. "Ngawur kamu. Udah cepet, balik ke Yumiko. Emangnya yang suami Yumiko tuh siapa, kamu atau Mama?

n sisi yang paling penting dalam masalah ini. Kalau aku kembali ke ruang perawatan Yumiko dan ternyat

*

gapi kalau justru memperkeruh suasana? Ya Tuhan, mereka pasti lupa kalau aku juga hanya manusia yang tak sempurna. Selain Yumiko aku juga punya Eiffel dan se

cus bertanya dengan mimik wajah dilip

di depan bibir. "Nyonya sudah membaik, En

ilas, mimik wajahnya sudah tak sesedih yang tadi. "Syukurlah Tuan,

rumah sakit lagi, menjaga Yumiko. Memastikan kalau semuanya dalam keadaan baik-baik saja. Terutama si Gila Fellicia, semoga tidak jadi ke rumah sakit. Semo

h kamarnya, aku meminta. "Biar saya yang menidurkan Nona, ya? Setelah ini saya aka

opan seperti biasa lalu berjalan cepat menuju kamar Eiffel yang ter

i supaya tidak terbangun. Bukan apa-apa. Masalahnya aku harus segera tempur di rumah

in

Chat

ang

h amanin

bakalan jenguk Yumiko

berpikir untuk membatalkan kerja sama yang cukup rumit ini dengannya. Cukup sampai di sini meskipun itu berarti harus memakai

to@

s a lo

od

ek bener ya Felli

ahah

yang tadi itu, Mama update info tentang Yumiko. Katanya dia sudah mau minum jus apel merah setengah gelas dan makan dua kepin

seberuntung dir

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY