kamarnya. Buru-buru dia bangkit dari tempat tidurnya. Bersamaan dengan itu,
aku!" perintah Aj
n Aji. Seperti biasa, menyiapkan segala keperluan
. Jangan lama-lama ya?" kata De
aku pergi berapa hari berapa lama, itu bukan u
. Dewi sengaja memperlambat menyiapkan pakaian Aji
tri?" tanya Dewi masih penasaran soal
ra-gara! Sudah tahu suami mau berang
aku kesabaran,"
ak badan. Perginya jangan
ngeluhkan kondisi bada
Aji pergi dengan memb
, jangan pertemukan dia dengan
orang ketiga, yang mengga
*
. "Begini ya rasanya mencintai laki-laki," gumamnya meratapi nasi
enelepon Aji, untuk mengurangi
ru saja ditulis Putri. Dilihatnya, Putri baru s
ir anak kami yang pertama
Dewi, mengetahui
video yang diposting P
, malam itu dia menjadi perempuan yang tak berguna. Merasa dicamppat di Jakarta itu, hanya alasan kamu saja, karena kamu
r karena anak Putri lahir. Putri juga m
Dewi merasa menjadi
ewi," bisik bati
*
i kabar, dan sekaligus memamer
mandiri. Karena aku belum pengalaman punya anak, Mbak," pesan Putri, dengan
in tak berdaya. Dunianya meman
intai itu, sudah ber
*
i Aji. Namun, sepertinya Aji mema
arkan aku ke dokter," pesan itu dia kirimkan ke suaminya. Ber
ji. Namun, apa yang dia harapkan, sia-sia. Kebersamaannya
kan aku. Jangan biarkan dia berpaling dar
*
i, Aji baru mem
diri kan bisa. Ada motor. Ada mobil di rumah. Suruh siap
Dewi itu, baru terbaca Dewi pagi harin
. Sejak suaminya mengenal Putri, Dew
kit memberikan perhatiannya untuk Dewi. Tapi, lagi-lagi usahan
nya, tolong kembalikan suamiku. Aku nggak rela ya All
akhirnya Dewi memilih untuk tidak berobat. Pikir dia, p
asan. Dia ingin tahu, seberapa pedul
, Dewi tetap berusah
alau balik dari kantor, tolong belikan
napa selalu menyusahkan sua
belikan Bodrex. Itu pun paling berap
sa Indonesia, kalau aku sibuk
i sendiri saja, ke warung depa
itu saja kamu chat aku. Kalau mau ngasih kabar kamu hamil. Baru itu info yang berha
nar-benar menggores hatinya. Merenda
n berbalas chat
uruh. perasaannya hancur tak karuan, mendapat perlakuan kasar seperti i
*
dia masak rendang kesukaan Aji. Dewi berharap, A
amarnya menunjukkan angka 23.
yang telah ia siapkan s
ku, untuk aku. Malam ini saja
.00 wib, dia pun menutup rendang
ataan ini. Haruskah aku bertahan atau a