cepat, seakan tubuhnya belum benar-benar percaya bahwa ia tidak sedang berada dalam mimpi bur
an rasa takut yang menyesakkan. Ia tahu pria itu berbahaya. Tapi lebih dari it
kukan apa-apa,"
ur biasa. Sudut-sudutnya didesain sempurna, dengan warna-warna gelap dan e
Ketika ia menyibakkannya sedikit, pemandangan kebun belakang terbentang di depan
eluar dari sini,
u kamar diketuk
lan, walau suara itu
hitam elegan masuk membawa baki berisi
, ini makan
idak l
jika Anda melewa
s'. Semua orang di rumah ini tunduk padanya. Bahkan mereka tidak menyebut n
jok ruangan. "Jika Anda butuh sesuatu, tekan bel ini." Ia
menyentuhnya. Nasi, daging panggang, sayuran, dan jus jeruk
paham kenapa
lahnya-membuatnya terseret ke dalam kehid
-
harin
embali
ak ada pelaya
adalah Da
pria itu masih mengenakan kemeja hitam dengan lengan t
waktu unt
n. "Aku tidak tahu ke
benci ketidakteraturan. Semua urusanku berjalan tepat. Orang-orangk
yang mencatat iden
. "Tapi kau resepsionis yang ber
t. Dan tamu VIP seperti Anda biasanya dita
butku 'tam
membulat. "Bukan
u meter jarak di antara mereka. Tatapannya begitu
toku tersebar. Bahkan para wartawan mulai bertanya-tany
f. Tapi sungguh, aku tidak tah
"Aku tidak butuh perminta
bisa aku
kku," ucap Da
tak percaya. "A
am pengurusan data, kontak, dan pencatat
sekretari
siapa pun bisa bertemu denganku. Aku butuh seseorang ya
t. "Saya tidak bisa.
un
besar. Aluna menahan napas. Itu foto ibunya, sedang berjal
in merek
anggu kel
u jangan tol
dijebak, diseret masuk ke dunia yang tidak pernah ia sentuh-
aman Davin. Ia sadar, pria itu tidak main-main. Dan jika ia
d Renata? Membantu jalannya op
elanggar huku
Ia sendirian. Polisi tidak akan bisa m
apan, Aluna memberanikan diri bertanya, "Kalau aku i
ah lorong kanan. "Ruang kerja utam
an mene
-
g dari kayu jati. Ruangan itu luas dan megah, dengan rak-rak b
aca berkas, tanpa
waranmu," ucap
jawaban itu akan datang. Bibirnya melengkung
ta mulai m
-
u. Ia ditempatkan di ruang sekretariat pribadi, mengatur jadwal, me
ukan hanya bekerja untuk mafia. Ia adalah saksi dari banyak hal
nama dan foto seorang perempuan. Di baw
tanya Aluna saat ia menyerahk
n menjadwalkan perte
idak n
kan te
apnya. Kali
i aku lebih suka kau benci tapi jujur, d
suka peke
u tetap
a te
sana. Karena t
ah sepertinya sedang dihukum atas
ari cara keluar-s