/0/27225/coverbig.jpg?v=afa14fbaade9b3a9d0c65a8433138a3b)
ang menuju dunia lain. Dunia yang sangat berbeda dengan gubuk sederhana tempat ia dibesarkan, di mana atap bocor dan dinding tripleks menjadi pemandangan sehari-hari. Ia menghela napas lagi, meme
Yuna bisa melunasi tumpukan hutang yan
Yuna tahu, satu-satunya cara untuk membebaskan orang tuanya dari penderitaan adalah dengan bekerja keras. Dan pekerjaan ini, menjadi baby sitter untuk anak Tuan Jackson, adalah satu-satuny
ujuannya. Tak lama kemudian, gerbang besi itu terbuka perlahan, memberikan jalan bagi Yuna untuk melangkah masuk ke dalam pekarangan yang begitu luas. Halamannya ditanami berbagai jen
an-lukisan abstrak yang tak Yuna mengerti maknanya. Langit-langitnya tinggi dengan lampu kristal yang menggantung megah, memancarkan cahaya keemasan. Yuna h
tangga itu memecah lamunannya. "Tuan Jackso
on, seorang pria paruh baya dengan rahang tegas dan tatapan mata yang tajam. Di sampingnya, seorang anak perempuan berambut ikal duduk manis, memainka
sapa Yuna pelan, sua
cara, hanya menunjuk sebuah piring berisi sarapan untuk Lily dan memerintahkan Yuna untuk menyuapi anak i
jar Tuan Jackson pada Lily, suaranya lembut,
yik! Nanti aku ajak Kak Yuna
antusiasme anak itu. Lily adalah anak yang manis d
terlihat kesal. Yuna menduga Tuan Jackson sedang beradu argumen dengan seseorang. Yuna berusaha mengaba
setiap lekuk tubuhnya. Make-up-nya tebal dengan bibir merah mencolok. Yuna terkejut, ia tahu siapa perempuan itu. Ia adalah Bella, istri Tuan Jackson, yang sering ia lihat di majalah-majala
u?" Suara Tuan Jackson ter
jalan ke arah kulkas, mengambil sebotol air mineral, lalu meneg
"Kamu sadar tidak, kamu punya suami dan anak?! Kamu pergi berhari-hari tanpa kabar, hanya untuk bekerja! Apa
Yuna. "Gajiku? Ini bukan tentang uang, Jack! Ini tentang m
uh, Bella? Kamu hampir tidak pernah di rumah! Lily
ck. Dia punya baby sitter, 'kan? Lagipula, aku tidak pernah ingin menjadi ibu rumah tang
ang sedang bertengkar. Yuna bisa melihat raut wajah Lily yang sedih. Ia tidak mengerti mengapa ibu dan ay
ose dengan pakaian minim, berdekatan dengan pria-pria lain! Apa itu
seorang model, wajar jika aku berpose dengan pakaian terbuka
ekerjaanmu! Aku hanya ingin kamu di ruma
hirkan Lily saja membuat tubuhku jadi gemuk! Aku butuh diet mati-matian untuk mengembalikan bentuk tubuhku
a kasar. Bella, yang kini sudah terlihat lelah dan marah, berbalik, berjalan menuju kamarnya
angan ganggu aku!" teriak Bella sebelu
ami istri itu. Ia melirik Tuan Jackson, pria itu hanya terdiam, rahangnya mengeras, matanya menatap kosong ke arah pintu yang baru saja ditutup oleh istrinya. Yuna merasa kasihan padanya.
tuanya. Dan dengan begitu, ia akan kembali ke kampung halaman, bertemu dengan ayah dan ibunya. Tidak akan peduli dengan semua kemewahan yang ia lihat di mansion ini, yan

GOOGLE PLAY