img Elena  /  Bab 9 Ingkar Janji | 75.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 9 Ingkar Janji

Jumlah Kata:1050    |    Dirilis Pada: 17/12/2021

menyingkirkan mobilnya jadi terparkir di pinggir kota. Semua macam

mu di pinggir jalan sekarang juga!" Balas

apai. Mendapat balasan dari Elena merupakan harapannya. Ia terus memainka

ingkat di balik layar

stirahat di tempat masing-masing, setelah aktifitas malam dan ketika suasana sudah

a jadi berbeda. Berwarna hitam pekat,

nakan. Kain yang mencetak body, sengaja ia hilangkan. Rok span, di b

lingkaran bibirnya, sekarang hanya memakai warna santai terlihat seperti anak ABG seusianya. Hanya s

kang, dan melewati lorong gang kecil untuk sampai di j

yang menghentikan laju mobil

n besinya. Elena masuk ke dalam mobil mewah itu de

Suruh Riz

diam di sisi Rizki. Sesekali Elena menikmati tempat duduk empuk itu dengan aroma wewangian di kursi ter

mi

ah

amu keluar m

ir specialnya. Lalu ia mengintip isi tas yang terselendang di sela tang

as dashboard mobil mewah itu, s

a i

rikan untukku. Amplop satunya la

nyitkan keni

nap

sudn

amu mengembal

terhempas angin dari laju mobil itu, hatinya bergetar. Tak mau sa

ima uang dengan percuma ta

ihan yang tepat untuk ia peristri, dan yang jelas Rizki mengincar anak di perut Elena, setelah ia

embeku, suara handphon

gggg

enya, lalu segera meminggirka

nya, dan mempersiapkan di

al

lo,

ya

edang

di kantor,"

r tidak pulang terlalu malam. Aku masak special b

ambung lagi ya! Aku b

menutup telpon dari istrinya. Rizki celingukan melirik

k sedang di kantor,

ut campur

. Selama perjalanan menuju ke sebuah lestoran, Elena dan Rizki hanya ber

*

aban sang suami yang begitu kaku. Aneh, tak

rasaanku saja." bisi

nya, ia berniat untuk menitip buah-buahan segar kalau pulang nanti. Namun niatnya tak tersampaik

pa." Decaknya kembali men

erah, kakinya terlentang melepas penat seharian m

on ulang suaminya. Tapi kali ini, Mahira is

al

a kami bantu?" Tanya seorang operator yang j

zkinya ada di ruangan?"

f yang sebesa

gaimana? Pak Rizki

kantor bu. Sepertinya, hari i

rcaya. Tidak mungkin seorang operator sekaligus sekertarisnya bohong pada ibu kepala kant

mbuat Mahira segera menutup telponnya. Untuk pertama ka

Mahira benar-benar syok hingga otaknya tak mampu berfik

mengecek ulang baju bekas ke kantor malam tadi yang bisa sampai

gelamkan tangannya ke beberapa kantong baju milik suaminya. Mas

bunyikan sesuatu pada aku, t

Mahira sama sekali tidak mendapatkan bukti apa

g sampah kering di dalam kamarnya. Kakinya menekan kuat tom

tapi seketika itu juga keningnya mengngerut, dan memasukan tanga

membuka kertas yang sudah

ambu

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY