/0/15048/coverbig.jpg?v=c1ce3b6dd0489ef84bf78c7d5bcba59b)
🔥"Dulu aku memang tukang Seblak, tapi sekarang aku pimpinamu, Mila"🔥 Mila terikat kontrak kerja di perusahaan milik Kent Pratama- mantan tukang seblak di kampusnya dulu. Dulu, sejak tahu Kent menyukainya yang hanya seorang tukang seblak dan bahan ejekan para mahasiswa, Mila pun semakin membencinya. Namun, Mila tidak tahu perusahaan tempatnya bekerja kini adalah milik Kent. Kent menuntut Mila atas kekejamannya di masa lalu, dan memaksanya jadi pacarnya. Mila pun merasa nyaman dan jatuh cinta pada perhatian-perhatian Kent. Bagaimana dahsyatnya pesona cinta Kent? Ikuti kisahnya di Jerat Cinta Mantan Tukang Seblak. ***
"Hakh! Jangan bilang dia cuma teman priamu, Mam!" cecar Mila menghempaskan tubuhnya di sofa yang berseberangan meja dengan Ellen- Mamanya. Ellen yang duduk santai merapat dengan pria berwajah brewokan, hanya tersenyum kecil menanggapinya.
Mila menatap intens wajah suami kedua mamanya itu. Napasnya masih memburu karena baru saja berjalan tiga kilo meter untuk bisa tiba di rumah itu. Sesekali menyeka keringat yang masih mengucur deras dari dahinya dengan ujung lengan kemejanya.
Sementara ia pun sudah menge-chat Ellen jauh hari untuk memberi tahu kepulangan hari ini, agar menjemputnya di bandara. Tapi Ellen hanya mengabaikan pesannya dan sibuk bermesraan dengan suaminya.
Mila juga tidak mengetahui kapan ibunya menikah lagi dengan pria yang lebih pantas jadi kakeknya itu. Mungkin karena hartanya sajalah maka Ellen mau menikah dengan pria tua itu. Ia sangat mengenal karakter Mamanya.
"Maaf siapa nama, Anda?" tanya Mila dengan tatapan benci kepada Papa tirinya.
"Kamu bisa memanggilku Jacob, Mila."
"Jaga bicaramu, Mila ! Suka atau tidak suka Jacob itu tetap papamu! Mama udah ---"
"Papa tiri maksudnya? Ogah!" potong Miley memberikan senyum smirk. "Ohh, namanya Jacob? Aku rasa Anda tidak orang sembarangan, Tuan Jacob karena aku tahu karakter Mamaku!" Miley mengedikkan kedua bahunya sembari melirik kepada Ellen yang gusar mendengarnya.
"Diam! Sekarang kamu minta maaf pada Jacob atau ...!" ancam Ellen berdiri setengah memaksanya untuk minta maaf pada Jacob.
Mila berpegangan pada sisi sofa untuk melepaskan diri dari cengkraman Ellen. Ia semakin tahu kalau Ellen benar tidak menginginkan kepulangannya.
"Untuk apa aku meminta maaf padanya, Mam? Apa Mama pernah mengabari ku kalau kalian udah menikah? Aku gak mengenalnya!"
"Mama dan Jacob mau buat suprise dengan berencana mengunjungimu ke Jepang."
Mila melihat Jacob hanya diam saja mungkin mereka baru ini bertemu. Tentu selama ini Ellen tidak pernah bercerita tentangnya pada Jacob.
Bisa ia lihat dari ekspresi Jacob ketika melihat kedatangannya tadi.
"Apa Mama lupa sejak enam bulan lalu, Mama selalu mengabaikan panggilanku? Tidak pernah menanyakan kabarku di Jepang. Apa Mama baca chat ku bilang hari ini pulang? Menyuruh Mama menjemput ku ke bandara!"
Mila tidak bisa menahan rasa kecewanya lagi. Ia menumpahkannya dengan airmata luruh membasahi wajahnya.
Namun, Ellen sepertinya tidak mau rahasia yang dia tutupi dari Jacob terbongkar. Dia tetap menyalahkan Mila.
"Jangan manja! Toh, kamu tahu Mama selalu sibuk selama ini cari duit!" elak Ellen menurunkan nada suaranya.
"Hakh! Alasan apa tidak pernah menanyakan kabarku, Mam?"
"Udah, Mama tidak bisa menjelaskannya karena kamu tidak akan mengerti. Toh, kamu bisa pulang sendiri, kan?"
Mila menggelengkan kepalanya. Ia merasa sejak Ellen menikah dengan Jacob lah mamanya jadi berubah.
"Apa alasan Mama tidak memberitahu alamat rumah baru ini?" tanya Mila kembali meneteskan air matanya.
Tidak terbayangkan dari pagi ia harus berkeliling kota besar itu untuk mencari alamat baru rumah Ellen, yang akhirnya ia dapatkan dari tetangga rumah lama mereka. Dan sore hari ia baru tiba di alamat rumah Ellen.
Mila juga harus berjalan kaki dengan menyeret bag travel jumbo miliknya. Tiba di sana bukannya sambutan hangat dari mamanya, malah memergokinya bermesraan di dalam kamar dengan Jacob.
"Itu bukan urusanmu, Mila! Kamu tidak senang boleh pulang ke Jepang," kata Ellen menyambar dompetnya dan mengeluarkan beberapa lembaran uang.
"Ini lebih dari cukup ongkosmu balik ke Jepang!"
Ellen melemparkan uang itu ke wajah Mila. "Pergi dari sini, Mila dan jangan pernah berpikir untuk menginjakkan kakimu di sini!"
Mila terbelalak kaget mendengar ucapan Ellen. Ia tidak menyangka rasa kecewanya akan mendapat ancaman keras dari mamanya.
Sekilas ia melirik kepada Jacob, bahkan ia tidak bisa membendung rasa bencinya kepada pria yang menurutnya telah mengubah diri Ellen.
Namun, sebenarnya Jacob pun tidak kalah kaget melihat kemarahan Ellen. Padahal dia merasa semua ucapan Mila itu benar.
"Baik, Mam. Nikmati saja hidupmu dengan suamimu itu! Harusnya aku sadar sejak enam bulan lalu kita sudah tidak memiliki hubungan apapun."
Milamengemasi barang-barang pribadinya yang berserak di atas sofa. Ia mengumpulkan uang yang dilemparkan Ellen dan mengembalikannya.
"Ini uangmu, Mam. Aku tidak membutuhkannya, tapi berikan kunci mobilku," katanya bersiap keluar.
"Tuh, ambil!" sahut Ellen menunjuk dengan ujung bibirnya ke paku gantungan kunci mobil Mila.
Mila tinggal di apartemen sedikit jauh dari tempat tinggal Ellen. Ia juga tidak memberi tahu alamatnya tinggalnya karena benar-benar kecewa dengan sikap Ellen yang berubah.
Selama setahun Mila di Jepang menyelesaikan kontrak kerja dengan agency perfilman, ia pun kembali ke negaranya mengkhawatirkan Ellen yang sulit di hubungi.
Beberapa hari ia mengemasi barang-barang di apartemennya, ia pun mulai mencari-cari kerja dari situs online.
Beruntungnya baru dua hari menjatuhkan lamaran kerja, salah satu perusahaan besar menerima lamaran kerjanya.
"Saya Mila Agnesia, mbak. Pelamar kerja online dan mendapat pesan untuk bertemu pimpinan perusahaan Pratama Corp," ujar Mila menunjukkan berkas data miliknya kepada pegawai admin perusahaan.
"Ohh, kebetulan pimpinan lagi ada meeting, mungkin Anda bisa bicara dengan wakil pimpinan lebih dulu. Silakan masuk ke ruangan sebelah kiri," kata wanita tersebut menunjuk salah satu ruangan yang bersebelahan dengan ruangannya.
Di ruangan wakil pimpinan, kedatangannya di terima hangat oleh Pak Richard- wakil pimpinan perusahaan Pratama Corp.
Mila mengerutkan kening merasa tidak asing dengan wajah wakil pimpinan tersebut. Namun, ia lupa mengenalnya di mana.
"Saya Mila, Pak. Saya di suruh datang ke kemari untuk bertemu pimpinan perusahaan, tapi dari pegawai admin saya di suruh kemari," ucap Mila sopan.
"Baik. Kebetulan pimpinan lagi ada meeting, beliau juga udah menyampaikan pesan ini kepada saya," ujar Pak Richard mengeluarkan sebuah map dari laci mejanya
"Sebelumnya tentu sudah mengetahui apa kewajiban kamu di sini. Dan setelah paham boleh tanda tangani kontrak kerja ini."
Mila mematung melihat isi kontrak kerja tertulis. Memang ia melihat tulisan itu juga di link lowongan kerja, tapi ia tidak membacanya. Karena baginya kesempatan bekerja di perusahaan ternama itu sudah luar biasa hebat.
Melihat begitu banyak para pelamar yang gagal masuk ke perusahaan Pratama Corp.
Baru saja Mila selesai menandatangani kontrak, Pak Richard sudah menyuruhnya ke ruangan pimpinan. Mila hanya bisa menurut, padahal masih ada yang ingin ditanyakan kepada pak Richard.
Di ruangan pimpinan ia di kagetkan sosok Sang pimpinan yang membuat napasnya berhenti.
"Ka ... kau kenapa ada di sini?" tanyanya meremas sisi map di pelukannya. Tubuhnya bergetar hebat dengan siapa ia berhadapan saat ini.
Sejenak pikirannya melayang ke masa lalu. Benar ia sangat membencinya.
Sang pimpinan hanya tertawa kecil melihat Mila- gadis sombong dulu, kini tidak berkutik di hadapannya.
"Dulu aku memang tukang seblak, tapi sekarang aku pimpinanmu, Mila."
***
"Tidurlah dengan suamiku maka aku akan membayar semua hutang keluargamu!" Embun mendongak ketika lembaran uang mulai berhamburan dari atas kepalanya. "Aku tidak siap
"Menikahlah denganku! Aku berjanji akan membahagiakan mu." Ucapan pria itu seperti sebuah granat di gendang telinganya, Katharine dengan berat hati mengiyakan lamarannya. Demi putra semata wayangnya sebagai sosok ayah pengganti, setelah Alex Wolff, suaminya meninggal di medan tempur. Ambulance militer mengantar jasad Alex Wolff ke rumahnya. Katharine sangat terpukul harus menjadi single parents di usia muda. Di prosesi pemakaman suaminya, dia bertemu dengan Warren Cook. Pria yang mengaku sebagai sahabat akrab suaminya. Dengan penutup di sebelah matanya, tampak menyeramkan. Katharine bertanya-tanya siapa pria yang mengaku sahabat suaminya? "Apakah Warren Cook benar sahabat suaminya? Dan menikah dengan pria itu?" "Apa yang dia incar dari Katharine?"
Dijadikan hanya mesin ATM sang Ibu, Bianca terpaksa bekerja sebagai biduan di kafe-kafe dan bar. Pertemuannya dengan Alex- sang bangsawan, dan pria beristri, jatuh hati padanya di pandangan pertama. Ia melewati malam yang panas dengan Alex, hingga mereka terlibat cinta segitiga. Apakah Bianca bisa merebut Alex dari istri pertamanya? Baca di Wanita Kedua Tuan Alex
Bisa mencintainya adalah kebahagiaan, tapi menikah dengannya sebuah anugerah. Dina Sesan harus menjadi istri sandiwara Regent Parlindungan. Seorang putra bangsawan yang terlibat kesepakatan dengan ayahnya demi hak waris harta kekayaan keluarganya. Seiring kebersamaan keduanya, maka keduanya saling jatuh cinta. Namun, masa lalu Regent dengan para wanitanya, membuat Dina berpikir untuk menerima lamaran Regent. Akankah Dina menjadi istri sah Regent? ikuti kisahnya di Pernikahan Sandiwara.
Arga adalah seorang dokter muda yang menikahi istrinya yang juga merupakan seorang dokter. Mereka berdua sudah berpacaran sejak masih mahasiswa kedokteran dan akhirnya menikah dan bekerja di rumah sakit yang sama. Namun, tiba-tiba Arga mulai merasa jenuh dan bosan dengan istrinya yang sudah lama dikenalnya. Ketika berhubungan badan, dia seperti merasa tidak ada rasa dan tidak bisa memuaskan istrinya itu. Di saat Arga merasa frustrasi, dia tiba-tiba menemukan rangsangan yang bisa membangkitkan gairahnya, yaitu dengan tukar pasangan. Yang menjadi masalahnya, apakah istrinya, yang merupakan seorang dokter, wanita terpandang, dan memiliki harga diri yang tinggi, mau melakukan kegiatan itu?
Dua tahun setelah pernikahannya, Selina kehilangan kesadaran dalam genangan darahnya sendiri selama persalinan yang sulit. Dia lupa bahwa mantan suaminya sebenarnya akan menikahi orang lain hari itu. "Ayo kita bercerai, tapi bayinya tetap bersamaku." Kata-katanya sebelum perceraian mereka diselesaikan masih melekat di kepalanya. Pria itu tidak ada untuknya, tetapi menginginkan hak asuh penuh atas anak mereka. Selina lebih baik mati daripada melihat anaknya memanggil orang lain ibu. Akibatnya, dia menyerah di meja operasi dengan dua bayi tersisa di perutnya. Namun, itu bukan akhir baginya .... Bertahun-tahun kemudian, takdir menyebabkan mereka bertemu lagi. Raditia adalah pria yang berubah kali ini. Dia ingin mendapatkannya untuk dirinya sendiri meskipun Selina sudah menjadi ibu dari dua anak. Ketika Raditia tahu tentang pernikahan Selina, dia menyerbu ke tempat tersebut dan membuat keributan. "Raditia, aku sudah mati sekali sebelumnya, jadi aku tidak keberatan mati lagi. Tapi kali ini, aku ingin kita mati bersama," teriaknya, memelototinya dengan tatapan terluka di matanya. Selina mengira pria itu tidak mencintainya dan senang bahwa dia akhirnya keluar dari hidupnya. Akan tetapi, yang tidak dia ketahui adalah bahwa berita kematiannya yang tak terduga telah menghancurkan hati Raditia. Untuk waktu yang lama, pria itu menangis sendirian karena rasa sakit dan penderitaan dan selalu berharap bisa membalikkan waktu atau melihat wajah cantiknya sekali lagi. Drama yang datang kemudian menjadi terlalu berat bagi Selina. Hidupnya dipenuhi dengan liku-liku. Segera, dia terpecah antara kembali dengan mantan suaminya atau melanjutkan hidupnya. Apa yang akan dia pilih?
Sayup-sayup terdengar suara bu ustadzah, aku terkaget bu ustazah langsung membuka gamisnya terlihat beha dan cd hitam yang ia kenakan.. Aku benar-benar terpana seorang ustazah membuka gamisnya dihadapanku, aku tak bisa berkata-kata, kemudian beliau membuka kaitan behanya lepas lah gundukan gunung kemabr yang kira-kira ku taksir berukuran 36B nan indah.. Meski sudah menyusui anak tetap saja kencang dan tidak kendur gunung kemabar ustazah. Ketika ustadzah ingin membuka celana dalam yg ia gunakan….. Hari smakin hari aku semakin mengagumi sosok ustadzah ika.. Entah apa yang merasuki jiwaku, ustadzah ika semakin terlihat cantik dan menarik. Sering aku berhayal membayangkan tubuh molek dibalik gamis panjang hijab syar'i nan lebar ustadzah ika. Terkadang itu slalu mengganggu tidur malamku. Disaat aku tertidur…..
Firhan Ardana, pemuda 24 tahun yang sedang berjuang meniti karier, kembali ke kota masa kecilnya untuk memulai babak baru sebagai anak magang. Tapi langkahnya tertahan ketika sebuah undangan reuni SMP memaksa dia bertemu kembali dengan masa lalu yang pernah membuatnya merasa kecil. Di tengah acara reuni yang tampak biasa, Firhan tak menyangka akan terjebak dalam pusaran hasrat yang membara. Ada Puspita, cinta monyet yang kini terlihat lebih memesona dengan aura misteriusnya. Lalu Meilani, sahabat Puspita yang selalu bicara blak-blakan, tapi diam-diam menyimpan daya tarik yang tak bisa diabaikan. Dan Azaliya, primadona sekolah yang kini hadir dengan pesona luar biasa, membawa aroma bahaya dan godaan tak terbantahkan. Semakin jauh Firhan melangkah, semakin sulit baginya membedakan antara cinta sejati dan nafsu yang liar. Gairah meluap dalam setiap pertemuan. Batas-batas moral perlahan kabur, membuat Firhan bertanya-tanya: apakah ia mengendalikan situasi ini, atau justru dikendalikan oleh api di dalam dirinya? "Hasrat Liar Darah Muda" bukan sekadar cerita cinta biasa. Ini adalah kisah tentang keinginan, kesalahan, dan keputusan yang membakar, di mana setiap sentuhan dan tatapan menyimpan rahasia yang siap meledak kapan saja. Apa jadinya ketika darah muda tak lagi mengenal batas?
WARNING 21+‼️ (Mengandung adegan dewasa) Di balik seragam sekolah menengah dan hobinya bermain basket, Julian menyimpan gejolak hasrat yang tak terduga. Ketertarikannya pada Tante Namira, pemilik rental PlayStation yang menjadi tempat pelariannya, bukan lagi sekadar kekaguman. Aura menggoda Tante Namira, dengan lekuk tubuh yang menantang dan tatapan yang menyimpan misteri, selalu berhasil membuat jantung Julian berdebar kencang. Sebuah siang yang sepi di rental PS menjadi titik balik. Permintaan sederhana dari Tante Namira untuk memijat punggung yang pegal membuka gerbang menuju dunia yang selama ini hanya berani dibayangkannya. Sentuhan pertama yang canggung, desahan pelan yang menggelitik, dan aroma tubuh Tante Namira yang memabukkan, semuanya berpadu menjadi ledakan hasrat yang tak tertahankan. Malam itu, batas usia dan norma sosial runtuh dalam sebuah pertemuan intim yang membakar. Namun, petualangan Julian tidak berhenti di sana. Pengalaman pertamanya dengan Tante Namira bagaikan api yang menyulut dahaga akan sensasi terlarang. Seolah alam semesta berkonspirasi, Julian menemukan dirinya terjerat dalam jaring-jaring kenikmatan terlarang dengan sosok-sosok wanita yang jauh lebih dewasa dan memiliki daya pikatnya masing-masing. Mulai dari sentuhan penuh dominasi di ruang kelas, bisikan menggoda di tengah malam, hingga kehangatan ranjang seorang perawat yang merawatnya, Julian menjelajahi setiap tikungan hasrat dengan keberanian yang mencengangkan. Setiap pertemuan adalah babak baru, menguji batas moral dan membuka tabir rahasia tersembunyi di balik sosok-sosok yang selama ini dianggapnya biasa. Ia terombang-ambing antara rasa bersalah dan kenikmatan yang memabukkan, terperangkap dalam pusaran gairah terlarang yang semakin menghanyutkannya. Lalu, bagaimana Julian akan menghadapi konsekuensi dari pilihan-pilihan beraninya? Akankah ia terus menari di tepi jurang, mempermainkan api hasrat yang bisa membakarnya kapan saja? Dan rahasia apa saja yang akan terungkap seiring berjalannya petualangan cintanya yang penuh dosa ini?
Novel ini berisi kompilasi beberapa cerpen dewasa terdiri dari berbagai pengalaman percintaan penuh gairah dari beberapa karakter yang memiliki latar belakang profesi yan berbeda-beda serta berbagai kejadian yang dialami oleh masing-masing tokoh utama dimana para tokoh utama tersebut memiliki pengalaman bercinta dengan pasangannya yang bisa membikin para pembaca akan terhanyut. Berbagai konflik dan perseteruan juga kan tersaji dengan seru di setiap cerpen yang dimunculkan di beberapa adegan baik yang bersumber dari tokoh protagonis maupun antagonis diharapkan mampu menghibur para pembaca sekalian. Semua cerpen dewasa yang ada pada novel kompilasi cerpen dewasa ini sangat menarik untuk disimak dan diikuti jalan ceritanya sehingga menambah wawasan kehidupan percintaan diantara insan pecinta dan mungkin saja bisa diambil manfaatnya agar para pembaca bisa mengambil hikmah dari setiap kisah yan ada di dalam novel ini. Selamat membaca dan selamat menikmati!