rupanya tidak pern
kan untuk mengumpulkan kembali semua rapor, sebab beberapa bulan lagi kami akan mengadakan ujian semester. Baru saja rapor mili
enar ka
ngar menyahut da
k ada di tuliskan sekola
yahnya sama kita. Hi hi.... Rupanya ayahnya buta pend
ga dari awal. Tapi kan, kita perlu bukti
memiliki banyak teman, hanya ada satu orang yang cukup dekat denganku di selolah ini, itupun karena kami sudah kenal sejak kecil. Berada di tengah-tengah
karena sekolahku yang dulu cukup jauh dan harus tinggal di asrama. Ibu
at kesalahan apapun pada mereka. Aku tipe wanita yang tak banyak bicara, lebih suka menjadi pendengar dari pada harus banyak cerita. A
r? Orang gak tamat sd begini
uk di sebelahku. Menatapk
a ada punya keahlian kecuali mainin tanah." Talita kembali angkat su
ing ke sawah, menggarap, menanam, dan memanen. Meski sebenarnya ayah adalah seorang juragan tanah dan memiliki ratusan hektar kebun sawit, pinang, coklat, kopi, dan karet. Bahkan, sekola
terbahak, kecuali Tari teman dekatku
di SMA berkelas seperti ini. Da
uk di atas meja milikku seola
lihat dari biodatanya. Pasti punya ilmu-ilmu gak jelas begi
a...Iiih..Ngeri juga
mereka puas menghina hingga suatu hari mereka akan tahu sendi
ka hanya akan membuat panas hati. Biarlah aku du
enak hati jika harus duduk bersama Talitha dan k
mana?" Tanya Suri berbasa basi di saa
sal. Kemanapun aku per
narnya terlalu cepat pergi sekolah. Seharusnya aku tiba di sini menjela
a gak capek di bully terus sama mereka?" t
a juga bakala
ari menggerutukkan giginya. Namun aku tahu, iapun tak berani melawan karena Talitha memiliki banyak
u dan Tari beringsut dari tempat duduk. Khawatir jika tadi k
ta dan siswi lainnya tengah bergerumul mengeliling
tku ber 'oh' saja. Ingin aku kembali duduk ke balkon, namu
pernah bertemu namun aku lupa di mana tempatnya. Aku menyisir ke seluruh sisi ruangan, tak ada terlihat m
k gini siapa yang gak betah, coba?" bisik
uan baper," sambutku juga akhirnya setelah me
putrinya pak Abizar
ngkat ketika guru baru
warga. Hi...hi..." sambut Thalita yan
makian anak-anak didiknya. Ia hanya menatapku
..me
ambu