Sesampai di rumah, Clara mulai memilih pakaian yang hendak dikenakan saat perjamuan. Niko sungguh berlebihan, pria itu telah menyiapkan pakaian mewah sebanyak satu truk untuknya.
Saat sedang memilih pakaian, ponselnya berdering.
Begitu Clara menangkat telepon, suara Hana yang bersemangat menghantam gendang telinganya. "Clara! Senang sekali akhirnya masalahmu selesai. Aku akan menyelenggarakan pesta untuk merayakan perceraianmu dengan Daniel. Dia adalah orang yang tidak tahu berterima kasih. Aku kenal banyak pria lajang yang luar biasa. Mereka semua lebih tampan dan perhatian daripada dia. Apa kamu mau kukenalkan dengan mereka? Kamu bisa memilih siapa pun yang kamu mau. Jika kamu menyukai mereka semua, kamu bisa bersama mereka semua."