bersama Eleanor tanpa sedikit pun peduli pada perasaannya. Perempuan itu bahkan tidak repot-r
seorang yang bisa di
permainan, maka ia akan bel
berdiri dengan canggung di dekatnya. "Nyonya, Tuan Muda Dan
rsenyum tipis. "Siapkan sarapan untukku di
reka terbiasa melihat Daniel sebagai penguasa di ruma
a harus me
aniel ingin mengabaikannya, biarkan saja. Jika Eleanor in
selnya bergetar. Sebuah pe
karena kau menikah dengannya. Kau
yar dengan mata m
mbakar dadanya. Wanita itu tidak hanya merebut suaminya
ring sebelum me
g, Eleanor. Aku hanya
sarapannya dengan tenang. Jika Eleanor in
is yang bisa diin
*
igham. Jika ia harus menjadi nyonya di rumah itu, ia ti
buatnya terlihat seperti wanita dari keluarga berkelas. Jika Daniel ingin menj
butik, sebuah suara men
r tidak me
erdiri di sana, mengenakan gaun merah y
Senang melihatmu, Eleanor
ingin tahu, apa yang sebenarnya
di depan dada. "Aku tid
au begitu, kenapa kau masih berta
adalah istrinya, Eleanor. Apapun yang kau la
senyum miring. "Kita lihat saja sia
eninggalkan aroma par
napas panjang. I
idak aka
*
nya. Ariana sudah menunggunya di ruang tamu, du
mpak berbeda dari biasanya. Rambutnya disanggul rapi, gaun satin yang
?" tanyanya den
"Sebagai istrimu,
ah, lalu berjalan mele
os begitu saja. "Kau menikmati waktu
, lalu menoleh. "Aku tidak punya kew
tinya. "Benarkah? Padahal aku ingin tahu... bagaimana rasanya ber
engan tajam, tetapi
denganku, Ariana," suaranya
n, Daniel. Aku hanya mengingatkanmu bahwa aku
perti dua musuh yang mengu
s panjang. "Lakukan apa pun ya
eninggalkan Ariana s
ngepalkan
sil membuat Da
baru p