img Kau Bukan Sahabatku-Kau Perusak Rumah Tanggaku  /  Bab 5 bukan karena tangis dan kesedihan | 26.32%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 5 bukan karena tangis dan kesedihan

Jumlah Kata:2081    |    Dirilis Pada: 02/07/2025

itu dengan menyusun strategi, seolah ia sedang merancang sebuah bangunan kompleks dengan presisi seorang arsite

jam. Adrenalin dan tekad membakar semangatnya. Ia melirik Dimas yang masih pulas di sisi ranjangnya. Sebuah ekspresi damai yan

ia gunakan untuk perjalanan singkat, dan mulai memasukkan barang-barang itu secara diam-diam. Ia melipatnya serapi mungkin, memastikan tidak menimbulkan suara yang bisa membangunkan Dimas. Ia juga memasukkan semua dokumen penting yang ia temuk

mengambil beberapa kalung dan anting yang tidak terlalu mencolok namun sangat berarti baginya, lalu menyimp

kan sarapan seperti biasa, membuat kopi hitam kesukaan Dimas dan menyiapkan roti p

n matanya langsung tertuju pada Putri. "Pagi, Sayang," sapanya, suaranya sedikit canggu

membalas tatapan Dimas. Ia meleta

masih marah. Tapi kumohon, bisakah kita bi

h kesedihan, namun tanpa emosi yang meledak-ledak. Ia teringat nasihat Pak Danu: jangan biarkan

Putri, mencoba menahan suaranya agar tidak bergeta

rat bagimu, Putri. Aku memang bajingan. Tapi percayalah, aku ti

ayaanku," jawab Putri lirih, pura-pura menunduk. Ia tahu Dimas menghar

"Aku akan menceraikan Rina. Aku akan pastikan di

nya secara sah di hotel mewah? Setelah mereka menjalani hidup layaknya suami istri? Da

edang berada di ambang kehancuran. "Aku... aku butuh berpikir jernih. Aku akan p

u yakin mau ke kantor? Kamu

mbil tasnya. "Aku tidak bisa h

ngan. Dimas mencoba memeluknya dari belakang, namun Putri dengan halus men

a berhasil keluar dari rumah itu tanpa menimbulkan kecurigaan, membawa serta bukt

i dan Membangu

ngsung disambut dengan pelukan hangat.

embawa beberapa barang penting dan juga a

awal yang baik. Kamu harus tetap tenang s

n bukti foto/video lainnya kepada Pak Danu melalui email, seperti yang disarankan. Ia juga mulai membuat daftar rinci aset

, membantunya mengingat detail. "Apakah ada aset yang atas na

i menikah, tapi setelah menikah, kami membeli beberapa aset bersama, termasuk rumah

" kata Maya. "Pastikan kamu punya semua b

. "Rasanya seperti s

tidak sendirian. Aku bersamamu. Dan Pak Danu

sehatannya juga. "Kamu harus makan, Putri. Dan isti

enghiburnya, dan memberikan dukungan moral yang tak ternilai harganya. Ia juga membantu Putri mencari beberapa apartemen

nginap di sini, May," kata Putri

kalau kamu ingin mencari tempat sendiri, itu ju

k badan dan akan bekerja dari rumah hari itu. Ia tidak ingin rekan kerjanya melihat

erus-menerus memikirkan pengkhianatan Dimas. Ia mendesain sebuah proyek baru, menuangkan sem

bukti. Ini sangat kuat. Saya sudah mulai menyusun gugatan cerai. Saya juga sudah mengajukan permohonan pembekuan se

Pak?" tanya

ui, Anda bisa mempertimbangkan untuk meninggalkan rumah. Saya akan memberikan pemberitahuan resmi kepada Bapak Dimas

empat tahun ini menjadi saksi bisu kebahagiaannya. Namun, itu juga r

ri mantap. "Saya akan

i Awal dan

yambutnya di ambang pintu, wajahnya terlihat lega.

, senyum palsu yang ia paks

k percaya, tapi Rina... dia yang mendekatiku duluan. Aku... aku awalnya menolak, tapi dia terus-menerus menggodaku. Aku ak

ga bersalah besar, tapi Dimas tidak bisa lepas tangan begitu saja. Ia adalah pria dewasa,

u berbulan madu dengannya, kau berbagi ranjang dengannya, kau mengucap janji suci d

Ia menyadari Putri tahu lebih banyak dari

menikah, dan bagaimana kalian menjalani hidup layaknya suami istri di belakang punggungku. Aku tahu setiap kebohongan yan

sa berkata-kata. Ia jelas tidak men

mana kamu tahu?" ta

" jawab Putri dingin. "Kami mungkin terlihat lemah saat menangis, ta

. Beri aku satu kesempatan lagi. Aku akan tinggalkan semuanya untukmu. Aku akan mencerai

lir, namun bukan air mata kesedihan, melainkan air mata kemarahan. "Kau sudah me

bisa lagi tinggal di sini bersamamu.

mu mau ke mana?"

egas. "Aku sudah menyiapkan sem

utri! Kamu tidak bisa pergi! Ini rumah

i adalah tempat di mana kau mengkhianatiku. Dan aku

"Putri, kumohon! Jangan lakukan ini! Aku berjan

nya. Ia akan segera mengepak barang-barangnya. "Aku sudah menghubungi pengacara, Dimas," kata Putri, tanpa

Dimas. Ia mematung, tak bisa berkata-kata. "P

an semua hakku terpenuhi. Termasuk harta gono-gini. Aku juga akan mengurus pembatalan

ni bukan lagi amukan emosional yang bisa ia bujuk. Ini adalah keputus

utri," kata Dimas, suaranya lemah. "Kita sudah b

"Kau sudah menghancurkan fondasi pernikahan kita. Dan aku t

a, beberapa kenang-kenangan dari masa kecilnya. Barang-barang yang menjadi bagi

penyesalan, kepanikan, dan sedikit kemarahan. Ia tahu, ia telah kehilangan Putri. Bukan ha

p Dimas untuk terakhir kalinya. "Aku akan pe

a membuka pintu depan rumah, udara malam yang dingin menyambutnya. Ia tidak menoleh ke belakang. Ia melangkah keluar dari rumah itu, dari k

aat mobil mulai bergerak, Putri melirik ke belakang untuk terakhir kalinya. Rumah mewah itu kini terlihat dingin dan tak berjiwa di matanya. Ia tidak

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY