era, Tahun 1092 Ad F
ia tinggalkan. Paxluma hancur menjadi debu. Kota itu, orang-orangnya-semuanya lenyap. Sekarang, di sini ia berdiri, di tanah yang terasa asing. Angin sepoi-sepoi membelai rambutnya, membawa aroma tanah dan ru
waktu yang lain. Black Cube terpegang di tangannya, permukaannya dingin, namun bergetar d
sebenarny
a dirinya sendiri, suaranya serak, sepert
eheningan-tajam dan penuh wibawa,
n berg
alin mengalir deras saat matanya terbuka. Di depanny
mata biru pucat seperti salju. Ia mengenakan gaun gothic gelap yang terdiri dari korset dan rok hitam, tampak elegan dan misterius. Sebuah mawar hitam ter
kipun Luna Sabriel tampak tidak mengancam, ada sesuatu dalam gerakannya-sesuatu
ta, suaranya gemetar. "Saya dari Evocaier Order. Kami
, seolah setiap otot dalam tubuhnya mengencang. Ia tampak menjulang di atasnya, keha
ud... itu sudah tujuh
. Ia terhuyung, pikirannya berusaha mengejar apa yang bar
n... tidak mungki
ak tergoyahkan, seolah ia tidak memberi kesemp
yang lalu. Sekarang jelaskan, dari
matanya, dan Drifter merasakan hawa dingin menjalar di tulangnya. Tangannya bergerak se
, lalu kembali menatap Lun
tepat sebelum semuanya menjadi gelap.
an Luna Sabriel yang tak berkedip. Ada sesuatu yan
rnya rapat, tangannya bergera
itu terhenti ketika suara lain memotong-suara yan
uncul dengan suara ta
, ada
rtama adalah Friedrich Rosenthal, rambut pirangnya yang keemasan disisir rapi, matanya yang biru tajam meneliti keadaan dengan disiplin militer. Armor pe
. Mata pink-nya yang lebar dan penasaran fokus pada Lumina Core yang ada di pergelangan tangan Drifter, seolah itu adalah satu-satunya hal yang
tidak bergeming dan tidak terbaca, sementara Alma Rosenth
edrich Rosenthal dengan
ngaku melintasi wak
seolah tidak percaya dengan a
tap tenang, namun ada
u? Itu tidak mu
bicara, Alma Rosenthal melangkah maju, matanya yang pink bersinar
mbiraan, ketenangannya tadi hilang digan
tu model Lumina Cor
gerak lebih dekat untuk melihat lebih jelas, rasa penas
ya, tatapannya penuh dengan
enar dia berasal
osenthal membuat suasana terasa lebih asing dan tidak menentu. Lumina Core di pergelangan tangann
ingin. Rumput di sekitar bergoyang, dan tiba-tiba, tanah bergetar akibat langkah kaki yang berat. Mata Drifter terbe
orp
saat menggali ke dalam tanah, dengan sengat berbisa terangkat tinggi. Geo Evocyte berwarna coklat yan
terbang berputar dalam formasi, cakar mereka berkilau, saya
ar muncul, gelap dan mena
h cahaya, dan mata biru bercahaya menatap tajam ke arah kelompok itu, dengan intensitas yang membuat tanah di bawah mereka berg
nya terdengar mendesak dan penuh wi
sisi! Bersiap
ua tangannya terangkat, memerintahkan angin untuk mengikuti kehendaknya. Di sekelilingnya, sigil biru terbentuk, dan dari situ muncul tombak-tombak es tajam yang berkilau s
i yang ada
isai bercahaya. Suaranya terdengar tegas dan
ede! Luna dan aku akan m
bertemu dengan tombak es Luna dalam ledakan yang memukau. Windchaser Hawks tera
erah yang berputar. Tanpa ragu, dia mengulurkan telapak tangannya, mengirimkan bola api y
yah... F
. Friedrich, Luna, dan Alma sudah bergerak. Tubuhnya bergerak ke posi
melindung
? Ini sudah sangat familiar. Sebagai anggota Evocaier Order, dia sud
berderak dengan kekuatan. Pedang itu berkilau dengan energi biru, ujungnya bersinar dengan tuju
ng berkilau dengan niat mematikan. Mereka berputar dengan kecepatan membutakan, menyerang R
erasa berat dengan firasat buruk. Plains Harbinger turun, sayap raksasany
ngar tegang dan
Harbi
ng menerbangkan serpihan ke udara. Harbinger turun dengan cepat,
mengangkat Lexivane, perisai b
ian's
ari perisai saat makhluk itu menabraknya, mengguncang tanah. Friedrich berdiri tegak, otot-ototnya tegang menahan te
wujudkan sigil es lagi,
st N
depan makhluk itu. Bekunya menyebar cepat, memperlambat gerakan makhluk itu dan mem
ilau saat dia meluncurkan Exalt Edge, sebuah lengkungan cahaya yang memotong tubuh Harbinger. Makhl
kan Drifter, napasnya terengah-engah, c
bisa bergerak
sigil biru berputar di sekit
iarkan di
rbinger, membentuk penjara kristal yang mengurungnya. Makhluk itu meronta, mener
patan mematikan. Mereka merobek pertahanan makhluk itu dalam sekejap, serangan mereka menghantam dengan kekuatan yang membuat daging dan sihirnya retak. Energi berkilauan di udara, m
ang tersisa mulai melarikan diri, mundur
runkan tangannya, suaranya hampir seper
rnya.
r, ekspresinya campuran antara
lebih kepada dirinya sen
seperti sudah melak
enjadi kabut. Suaranya rendah, namun penuh beba
ungkin aku me
ng dari mereka, sebuah otoritas yang tersembunyi dalam pandangannya. Rambut emasnya berkilau saat Lexivane, perisai bercahayanya, meredup, cahayanya memudar ke dalam kehen
a bertarung
meletakkan tangan yang kokoh di bahu Alma. Dia menatap sebentar kepa
bagus,
n gelap nya berkibar halus tertiup angin. Namun, mata biru tajamnya tetap tertuju pada Drifter. Sesekali, pandangannya menyemp
i jangan harap kam
da Drifter, dingin
ih butuh
ayang di belakangnya, ujung gaunnya menyentuh debu saat ia
ng pelindung hitam yang dikenakannya. Drifter menggenggam benda itu lebih erat, ekspresinya netral, tapi keteganga
u be
u yang lebih dalam di matanya-sebuah kilatan
gulurkan tangannya. Cahaya emas di rambutnya memberi kelembutan pada waja
, langka bahkan di ant
kin kekaguman yang tenang, saat cahaya
Friedrich
ng melintas, tapi akhirnya dia menggenggam tangan Fr
senang bis
cepat menghilang, tersapu ol
ai wajahnya yang halus, dan mata pink lembut-nya berkilau penuh rasa terima kasih. Dengan gugup,
u A
penuh dengan rasa terima
. sudah bertaru
lengannya lebih erat, matanya beralih cepat antara Drifter dan Black Cube yang tergeletak di
an. "Tapi kamu bilang kamu bagian dari Evocaier
ikit memiringkan kepala, menil
u muncul di sini,
yang terlalu berat untuk dipikul. Sebuah hembusan napas kasar keluar dari bibirn
ta-katanya terhenti sejenak, seolah dia sedang mencari cara untuk melanjutkannya. Tangannya mengge
ampir tidak terdengar. Luna bisa m
ya diselimuti kegelapan. Saat saya
kan horizon yang samar, denga
abad ke
presinya campuran antara rasa ing
ana kamu dap
renung sejenak, dan kemudian m
ari apa pun yang pernah kami hadapi sebelumnya. Ketika
tidak percaya. Luna semakin skeptis, tatapannya semakin tajam, fokus pada Drifter. Friedrich
iedrich, ekspresin
operasi itu? Bagaimana de
bentar dengan Luna, lalu menghela na
sinya
a, terasa menekan. Drifter bertan
da yang
ampir hampa, matanya sesekali melir
r-benar tahu apa yan
ng, seolah berusaha men
rbuka, tapi Cataclysmaris t
ang berdenyut pelan di dalamnya semakin terasa. Dahi Dr
erti seluruh dunia pun ta
ter, suara nya penuh ketegasan yan
leh menghadapi
mendekat, tatap
Evocaier Academy. Kita bisa ban
ahnya penuh perhitungan, dingin. Mawar hitam di rambutnya
bali ke akadem
kan kepala ke
amu ikut, mungkin kamu akan me
yakinkan, melangkah lebih dekat. Kehadirannya yang te
dengan artefak. Biarkan ka
arapan Alma. Senyum lembut Alma menembus kebimbangannya, memberi pijakan yang stabil dala
ikl
lebih tegas, ketegu
a ik
h, senyumnya seakan
ng, selamat berga
rbalik tajam. Cadar putih dan hitamnya berk
a lagi? Ki
n tetap terasa. Beban dari Black Cube dan pertanyaan-pertanyaan yang dibawanya mengamba